Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Keliru, Begini Cara Pilih Kontrasepsi yang Tepat

Kompas.com - 24/02/2021, 11:19 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

BKKBN menyarankan, jika kamu dan pasangan adalah pengantin baru dan berencana menunda kehamilan, disarankan untuk memilih pil KB, kondom atau metode konvensional dengan menghitung masa subur.

Selain dapat menunda kehamilan, kontrasepsi jenis pil KB juga bisa segera mengembalikan tingkat kesuburaan sesaat setelah pemakaian alat kontrasepsi dihentikan.

Baca juga: Kenali Kelebihan dan Kekurangan Kontrasepsi Spiral

2. Sesuaikan dengan usia
Kamu dan pasangan juga perlu mempertimbangkan faktor usia dan perencanaan hidup ke depan dalam memilih kontrasepsi.

Jika akseptor berusia 20 hingga 35 tahun dan ingin menunda kehamilan, spiral atau IUD bisa menjadi opsi.

Kontrasepsi spiral cocok bagi pasangan yang setelah melahirkan ingin langsung menerapkan keluarga berencana, namun ibu masih dalam masa menyusui.

Sebab, spiral tidak akan menekan produksi ASI pada ibu yang sedang menyusui.

Jenis kontrasepsi tersebut juga dianggap cocok untuk memberikan jarak kelahiran ideal, yaitu minimal tiga tahun.

Sementara jika akseptor sudah berusia 35 tahun ke atas dan enggan memiliki anak lagi, metode kontrasepsi yang bisa dilakukan adalah sterilisasi, berupa tubektomi untuk perempuan atau vasektomi untuk laki-laki.

Baca juga: Seberapa Efektif Pil Kontrasepsi Darurat Cegah Kehamilan?

3. Berkonsultasi dengan dokter atau bidan
Sebelum mengambil keputusan dalam memilih metode kontrasepsi, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter dan bidan terlebih dahulu.

Sampaikan riwayat kesehatan yang bisa memengaruhi penggunaan salah satu metode kontrasepsi, sehingga efek sampingnya tidak akan menimbulkan kerepotan.

Setiap alat kontrasepsi atau tindakan pencegahan kehamilan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Efek samping yang muncul juga akan berbeda pada setiap orang, bahkan ada beberapa orang yang tidak merasakannya.

Untuk itu, pahami kondisi tubuh, usia, serta kebutuhanmu dalam memilih alat kontrasepsi yang tepat.

Baca juga: Sulit Akses Kontrasepsi di Masa Pandemi, Ini Solusi Mencegah Kehamilan

Pentingnya kontrasepsi di masa pandemi

Angka kasus Covid-19 yang terus bertambah berdampak pada pelayanan kesehatan di sektor lain, termasuk salah satunya layanan kontrasepsi untuk program Keluarga Berencana (KB).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com