Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/03/2021, 05:33 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Apalagi jika temanmu membeberkan rahasia itu di depan orang lain dan menertawakannya, apakah kamu masih berpikir bahwa dia memedulikanmu?

Baca juga: Waspadai, 8 Ciri Teman yang Toksik

3. Berharap kamu bisa membaca pikiran mereka dan marah jika tidak

Orang-orang yang sudah berteman lama memang mungkin bisa saling mengerti, seperti membaca pikiran satu sama lain.

Tapi, bukan berarti kamu bisa berharap temanmu akan selalu mengetahui isi perasaanmu, pikiran atau apa yang kamu inginkan, tanpa kamu mengutarakannya.

Komunikasi dalam pertemanan juga sama pentingnya seperti pada relasi lain.

Jadi, mengutarakan apa yang kamu rasakan dan harapkan pada temanmu adalah tanda bahwa itu adalah pertemanan sehat.

Saling terbuka membuat orang-orang yang terlibat dalam pertemanan mampu mengekspresikan kerentanannya dan mengungkapkan bahwa mereka saling percaya. Ini akan membuat hubungan pertemanan semakin kuat.

Baca juga: Hati-hati, 3 Jenis Pertemanan Ini Bisa Bikin Gampang Sakit

4. Membuat keputusan sendiri

Dalam hubungan asmara maupun pertemanan, penting adanya pengambilan keputusan bersama bahkan untuk hal-hal kecil, seperti menentukan film yang akan ditonton atau makanan apa yang akan dimakan.

Jika temanmu selalu menjadi pihak yang mengambil keputusan sendiri, bayangkan jika hal itu terjadi dalam sebuah hubungan asmara atau pernikahan.

Seseorang yang berada dalam kondisi tersebut sama dengan dikontrol penuh oleh pasangannya dan itu idealnya tidak terjadi.

Sama halnya dengan hubungan pertemanan. Pertemanan seharusnya merupakan relasi setara antara satu orang dan orang lainnya dan menjadi tempat untuk saling menghargai masukan dan memedulikan satu sama lain.

Baca juga: Ini Ciri-ciri Toxic Friend, Teman yang Merusak Hidup Kita

5. Berbohong padamu

Meskipun sulit untuk mengetahui dengan pasti kapan seseorang berbohong, ada beberapa isyarat tubuh yang bisa diamati.

Namun pada intinya, percayalah pada nalurimu.

Jika kamu pernah memergoki temanmu berbohong atau bahkan berkali-kali berbohong, cobalah tanya pada diri sendiri apa kira-kira alasan dia untuk berbohong.

Selain itu, cobalah tanya pada dirimu sendiri apakah kamu percaya dia bisa jujur padamu ketika itu diperlukan?

Baca juga: Orang yang Berbohong Ternyata Suka Menunjukkan Gestur Ini

6. Pencemburu atau posesif

Apakah temanmu mengabaikanmu atau menjatuhkanmu ketika kamu meraih sesuatu yang membanggakan?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com