Kebiasaan mengakses gawai atau menonton televisi sebelum tidur bisa membuat kita terpapar cahaya dari gawai dan membuat kita semakin susah tidur.
Jadi, pastikan menciptakan suasana kondusif jelang tidur dengan menjauhi gawai setidaknya 90 menit sebelum tidur, mematikan lampu kamar, dan memastikan tidak ada cahaya dari luar yang masuk ke dalam kamar.
Sebab, cahaya sekecil apapun dapat mengganggu jam tubuh internal dan menurunkan produksi melatonin, membuat kita jadi sulit mengantuk.
Tidur sejenak di siang hari memang bisa menyegarkan tubuh.
Namun, tidur siang terlalu lama bisa mengganggu jam internal tubuh dan membuat kita semakin susah tidur di malam hari.
Baca juga: Tubuh Semakin Lelah Setelah Tidur Siang, Apa Penyebabnya?
Lingkungan tidur sangat memengaruhi kemampuan kita untuk cepat tidur.
Pastikan kasur yang kita tiduri masih dalam kondisi yang baik, tidak terlalu tua dan tidak terlalu kendur ke bawah.
Selain itu, menggunakan minyak atsiri lavender, minum susu, dan mani air hangat juga bisa membantu tubuh kita untuk lebih rileks dan lebih cepat tidur.
Beberapa orang punya jadwal harian yang begitu padat sehingga merasa kesulitan bahkan sekadar untuk menemukan waktu tidur yang cukup.
Sebelum memangkas waktu tidur, pikirkan dulu bahwa tubuh juga perlu istirahat cukup untuk menghindari masalah kesehatan serius dalam jangka panjang.
Tidur cukup tak hanya ditentukan dari durasi, tetapi juga artinya kepala kita beristirahat dari segala macam pikiran dan lebih tenang.
Faktanya, kita akan lebih produktif jika cukup tidur alih-alih memaksakan tubuh untuk terus aktif berpikir dalam waktu lama.
Baca juga: 6 Masalah Kesehatan Akibat Kurang Tidur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.