Ketahui Mengapa Kita Sebaiknya Tidak Makan Ayam Mentah

KOMPAS.com - Meski kebanyakan hidangan daging ayam diolah dengan teknik memasak yang tepat, namun bukan berarti tidak ada yang ingin memakannya dalam kondisi mentah atau pun setengah matang.

Lantas, apakah aman jika kita mengonsumsi daging ayam yang mentah dan setengah matang?

Mia DiGeronimo, RD, ahli gizi terdaftar mengatakan bahwa ayam mentah bisa jadi memiliki bakteri yang dapat menyebabkan kita mengalami keracunan makanan.

Keracunan makanan bakteri yang paling umum dari ayam meliputi:

• Campylobacter.
• Salmonella.
• Clostridium perfringens.
• E.coli.

Baca juga: Waspadai, Daging Ayam Bisa Sebar Wabah Penyakit...

"Dan keracunan makanan juga bukan hal yang singkat. Gejala dapat dimulai dalam beberapa jam setelah mengonsumsi makanan, tergantung pada bakterinya, dan dapat bertahan hingga seminggu," kata DiGeronimo.

“Gejala keracunan makanan umumnya berupa demam, kram perut, diare, dan terkadang mual dan muntah,” katanya.

Perlu diketahui bahwa gejala-gejala seperti diare dan muntah dapat menyebabkan kita mengalami dehidrasi.

“Pasien dengan sistem kekebalan yang lemah, seperti orang yang didiagnosis AIDS atau yang menjalani kemoterapi, dapat mengalami gejala lebih buruk dan komplikasi yang lebih parah dari keracunan makanan,” kata DiGeronimo.

"Tergantung pada bakterinya, kita mungkin memerlukan resep antibiotik juga," tambahnya.

"Pasien bisa melakukan tes tinja untuk menentukan jenis bakteri apa yang telah menyebabkan keracunan."

Baca juga: Bagian Mana Daging Ayam yang Paling Sehat dan Bagaimana Mengolahnya?