Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batik Tulis, Cap, dan Print, Bagaimana Membedakannya?

Kompas.com - 30/09/2021, 12:20 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Selain wujudnya, sebenarnya ketiga batik ini memiliki aroma berbeda.

Batik tulis memiliki aroma yang khas karena proses pembatikan menggunakan lilin khusus. Untuk batik cap, aroma lilin malam-nya akan sedikit lebih menyengat.

Dan untuk batik print, aromanya berbeda, bukan aroma lilin, namun bahan kimia, karena diperlukan tinta kimia guna mencetak motif batiknya.

Lihat harganya

Karena motifnya yang luwes, tidak sama dan sulit dibuat hingga membutuhkan waktu pengerjaan lebih dari satu bulan untuk selembar kain batik, harga kain batik tulis sangat mahal. Sementara itu, batik cap cenderung murah.

Sedangkan kain print, walau terlihat bagus dan sempurna, umumnya harganya jauh lebih murah karena memang bukan batik.

Ibaratnya, batik tulis adalah lukisan yang dibuat pelukis langsung, batik cap dibuat oleh perajin menggunakan bantuan alat, sedangkan kain print adalah fotokopian yang berwarna.

Nah, mana yang kamu pilih?

Baca juga: Tips Merawat Kain Batik agar Lebih Awet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com