Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/01/2022, 15:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Seperti memiliki kualitas hidup yang lebih baik, hidup yang lebih lama dan lebih sehat, fungsi kekebalan yang meningkat, daya ingat yang lebih baik, kreativitas yang lebih tinggi.

Dengan menjaga keintiman, kita harus mendengarkan sepenuhnya hati dan berbagi hati dan perasaan terdalam.

Keintiman berarti mencoba mendengarkan dan memahami ketika pasangan terluka atau sedang berkonflik dengan cara yang menghormati dan menghargai hubungan.

Keintiman juga harus dimaknai sebagai usaha membangun rasa saling percaya, keamanan, dan kedekatan dari hati ke hati.

Baca juga: Perlukah Memberikan Hadiah Mahal kepada Pasangan?

Dengan demikian, kita dan pasangan memiliki kesadaran diri dan menurunkan sikap defensif.

Keintiman tidak berusaha untuk menyakiti, menghukum, menyalahkan, menyerang, mengutuk, atau mengkritik.

3. Jatuh cinta tidak egois

Saat kita jatuh cinta, tentu kita ingin selalu mendukung pasangan.

Apalagi bagi mereka yang sudah berkeluarga. Banyak pasangan yang memiliki anak dan cenderung melihat buah cinta sebagai sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri.

Jatuh cinta berarti menghapus keegoisan dan kesombongan, serta menjaga kerendahan hati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com