Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Asal-asalan, Ini Durasi Olahraga yang Ideal Menurut Ahli

Kompas.com - 20/04/2022, 19:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Cara menyusun rencana olahraga

Cara orang berolahraga akan berbeda-beda bergantung pada kondisi fisik dan riwayat latihannya.

Dengan demikian, tujuan berolahraga antara orang-orang yang sudah rutin melakukannya dengan yang baru memulai jelas tidak sama.

Baca juga: Ini Durasi Olahraga Minimum untuk Memperpanjang Usia, Menurut Studi

Dr. Chicorelli di sisi lain juga meminta supaya tujuan olahraga ditetapkan lebih dulu sebelum melakukannya, seperti untuk menurunkan berat badan atau menambah massa otot.

“Berdasarkan hasil tersebut, kita juga perlu melihat masalah kesehatan kronis atau kondisi lain yang mungkin kita miliki,” kata Dr. Chicorelli.

Meski begitu, menyusun rencana olahraga untuk setiap orang tidak bisa disamakan.

Pasalnya masing-masing orang memiliki rutinitas yang berbeda-beda. Jadi, tidak menutup kemungkinan olahraga dilakukan dalam waktu singkat dalam satu hari.

Meski begitu, Dr. Chicorelli mengatakan hal tersebut bukanlah masalah asalkan intensitasnya juga ditingkatkan.

“Para peneliti mengatakan, terkadang lebih baik jika kita dapat melakukan latihan dengan intensitas lebih tinggi untuk waktu yang singkat.

“Jika jogging tiga kali sehari selama 7-10 menit, kita mendapatkan lebih banyak manfaat kesehatan secara keseluruhan daripada berjalan selama 30 menit.”

Baca juga: Ini Durasi Olahraga Minimum untuk Memperpanjang Usia, Menurut Studi

Supaya olahraga semakin maksimal, sebaiknya aktivitas ini dilakukan dengan mengikuti prinsip frequency, intensity, time, dan type atau biasa disingkat FITT.

Dr. Chicorelli menyampaikan, prinsip itu membantu orang yang berolahraga untuk mengoptimalkan kesehatannya dan memandu ke latihan yang lebih efektif.

Di sisi lain, berolahraga juga memerlukan motivasi supaya tujuan awal yang sudah ditetapkan dapat terwujud.

“Jika kita melihatnya sebagai kesehatan umum dan aktivitas sehat, lebih mudah bagi kita untuk memasukkannya ke dalam gaya hidup kita,” ujar Dr. Chicorelli.

“Berolahraga sering membuat kita merasa perlu mengenakan baju olahraga atau sepatu lari.”

Padahal yang terpenting baginya adalah melakukan perubahan kecil dalam aktivitas sehari-hari supaya menghasilkan hasil kesehatan yang positif. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com