Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/09/2022, 12:07 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jangan pernah menggunakan alat atau benda lain untuk melepaskan tampon yang tersangkut. Hal ini dapat menyebabkan cedera, infeksi atau keduanya.

5. Ubah posisi sesuai kebutuhan

Jika kita tidak dapat mencengkeram tampon untuk melepaskannya, coba ganti posisi.

Beberapa posisi mungkin memberi kita akses yang lebih baik daripada yang lain. Jadi, bereksperimenlah dengan duduk, jongkok, berbaring, atau meletakkan satu kaki di sisi bak mandi atau toilet.

6. Menemui dokter

"Jika kita tidak dapat mengeluarkan tampon yang tersangkut sendiri, inilah saatnya untuk menemui seorang dokter untuk membantu mengeluarkannya," kata Youngblood.

Hubungi dokter atau pergi ke perawatan darurat yang bisa membantu kita dengan lebih cepat.
Biasanya, penyedia layanan kesehatan dapat dengan mudah melepaskan tampon yang tersangkut menggunakan jari atau penjepit kecil.

Dan meskipun kita mungkin merasa malu meminta bantuan untuk melepaskan tampon, namun penyedia layanan medis tentu saja sudah berpengalaman mengatasi masalah ini sebelumnya. Jadi, mereka ada di sana untuk membantu, bukan untuk menghakimi kita.

Baca juga: Simak, Tips Menjaga Kesehatan Vagina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com