"Jadi, telah terjadi kemajuan yang begitu besar sehingga seseorang dapat melakukannya," kata dia.
"Meskipun demikian, saya mengunjungi berbagai negara dan budaya yang berbeda, di mana masih tabu untuk membicarakan payudara secara terbuka dan itu tentu saja tidak membantu membuka diskusi tentang kanker payudara," imbuh dia.
Baca juga: Elizabeth Hurley Kenang Masa Lalunya sebagai Ratu Bikini
Sementara pekerjaannya dengan kampanye ini masih jauh dari selesai.
Hurley mengakui bahwa usahanya hanyalah bagian dari misinya dalam hal memberdayakan wanita dan orang-orang di mana pun untuk berbicara lebih terbuka tentang pengalaman hidup mereka.
"Setiap tabu yang tersisa tentu saja ada untuk kita tantang," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.