Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunyi Lato-lato Bikin Susah Tidur? Ini Triknya agar Istirahat Nyaman

Kompas.com - Diperbarui 09/01/2023, 18:34 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Relaksasi otot

Teknik ini sering dipakai dalam olahraga yoga untuk mengistirahatkan tubuh dengan mengurangi stres fisik.

Metode ini bekerja dengan menegangkan lalu merilekskan setiap area tubuh, mulai dari kepala dan terus ke kaki kita.

Meditasi

Meditasi sebelum tidur akan membantu kita mengatur napas dan menenangkan pikiran sekaligus memblokir bunyi lato-lato.

Selain itu, penelitian tentang meditasi menunjukkan hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kekebalan tubuh dan menumbuhkan perasaan kedamaian batin.

Baca juga: 3 Cara Melakukan Meditasi Rumah, Tidak Perlu Keluar Uang

Semua efek ini dapat menghasilkan pengalaman tidur yang lebih nyenyak, berpotensi membantu kita tertidur bahkan dalam keadaan yang paling bising sekalipun.

Musik

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Cara lain untuk meredam suara lato-lato adalah menggantinya dengan bunyi yang lebih nyaman untuk kita seperti musik.

Gunakan Youtube, Spotify atau perangkat musik lainnya untuk mencari suara yang lebih familiar untuk kita sehingga tetap bisa tertidur nyenyak.

Saat ini ada banyak kanal yang menyediakan suara alam atau alternatif lainnya untuk membantu mengalihkan pikiran dan membuat kita lebih rileks sehingga jatuh tertidur.

Penelitian juga menunjukkan bahwa musik penenang dapat meningkatkan kualitas tidur pada berbagai individu.

Baca juga: Efek Berbagai Genre Musik Terhadap Mood Kita

Olahraga

Kita sering tidur lebih nyenyak setelah lelah secara fisik, jadi berolahraga bisa sangat membantu agar bisa beristirahat tepat waktu.

Menurut Klinik Cleveland, olahraga mengurangi  keluhan tidur dan, dan efek gerakan aerobik bahkan telah terbukti meniru efek obat tidur.

Dianjurkan untuk berolahraga setidaknya dua jam sebelum waktu tidur agar bisa terlelap tanpa gangguan bunyi lato-lato.

Baca juga: Olahraga Sebelum Tidur Malam, Apakah Baik untuk Kesehatan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com