"Penyelarasan leher dan tulang belakang Anda sangat ideal saat Anda duduk dalam posisi sedikit bersandar dengan leher Anda benar-benar rileks di sandaran kepala," urai Anderer.
Baca juga: Postur Tubuh yang Buruk bisa Diperbaiki, Caranya?
"Pilihan lain yang layak adalah mendorong diri Anda ke posisi tegak sehingga kepala dan leher Anda berada tepat di atas bahu dan tulang belakang Anda," kata Kathy Doubleday, DPT, OCS, terapis fisik dan direktur klinis dari penyedia fisioterapi online.
Lakukan dengan meletakkan bantal berukuran 1,5 atau 2 inci di bawah bagian belakang pantat atau menyesuaikan kursi meja sehingga sedikit miring ke depan.
"Ini membuat Anda maju dan membantu Anda untuk secara otomatis duduk lebih tinggi yang mengurangi tekanan pada leher Anda," kata Dr. Doubleday.
Cara terbaik untuk meredakan tech neck adalah keluar dari posisi stagnan yang terjadi saat menggunakan ponsel atau laptop.
Artinya, gerakkan tubuh sesering mungkin selama setidaknya lima menit untuk mengurangi ketegangan, nyeri, ketidaknyamanan, dan kelelahan di leher.
Lebih baik lagi jika kita bisa rehat dan jalan-jalan sebentar.
Baca juga: Batas Waktu Duduk Paling Lama untuk Mencegah Nyeri
Sebuah studi tahun 2020 di Journal of Occupational Health menemukan bahwa ketika orang yang berisiko sakit leher berjalan lebih banyak — bahkan jalan kaki singkat 10 menit atau 1.000 langkah — mereka jauh lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami masalah leher dan bahu.
Lakukan gerakan peregangan sepanjang hari untuk menjaga peredaran darah, kesehatan sendi dan jaringan di leher.
Miringkan kepala dan putar dalam arah lingkaran atau lakukan gerakan ringan seperti meletakkan tangan di belakang, depan atau samping sambil mendorongnya bergerak.
"Jika Anda dapat melakukannya setidaknya sekali sehari, itu sebenarnya akan sangat mencegah perkembangan tech neck,” kata Dr. Anderer.
Baca juga: Banyak Duduk di Rumah, Jangan Lupa Lakukan Peregangan
Dr. Anderer juga merekomendasikan latihan tubuh total, latihan inti seperti yoga, pilates, dan berenang sehingga otot di sekitar tulang belakang kita lebih kuat terutama di leher.
Baca juga: Atasi Sakit Otot Leher dengan 4 Jenis Latihan Berikut
Selain itu, latihan fisik tersebut juga menekan risiko tegang dan kejang serta memberikan efek stabilisasi pada bagian lain dari tulang belakang leher, seperti cakram, sendi, dan ligamen pendukung, yang membantu menjaga punggung bagian atas dan tubuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.