Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Butik Nespresso di PIK Avenue, Ada Dekorasi Tenun Ikat Indonesia

Kompas.com - 12/05/2023, 05:51 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelopor mesin kopi rumahan dan kapsul, Nespresso meresmikan butik terbarunya di PIK Avenue, Jakarta.

Bertempat di lantai dasar pusat perbelanjaan yang ada di utara Jakarta, kehadiran butik ke-empat di Indonesia ini tidak hanya menawarkan suguhan kopi, tapi juga konsep yang menarik.

Salah satunya adalah terdapat nuansa yang khas dengan Indonesia yaitu dekorasi pada sebuah section yang terinspirasi dari tenun ikat khas Indonesia.

"Kami sangat bangga bisa membawa Nespresso lebih dekat ke pasar Indonesia dengan rangkaian mesin kopi dan variasi kapsul yang luas,"

"Dengan kehadiran butik ini pun diharapkan kami bisa lebih dekat menyajikan pengalaman berkesan bagi pecinta kopi,"

Demikian kata Mark Senior, Vice President dari Kanmo Group, distributor resmi Nespresso di Indonesia, dalam pembukaan butik ini di PIK Avenue, Jakarta.

Baca juga: Menyesap Nikmatnya Kopi Khas Lokal dan Mancanegara di Nespresso World Explorations 

Mengintip butik Nespresso di PIK Avenue

Butik terbaru Nespresso ini dirancang dengan sentuhan-sentuhan khusus yang menampilkan eksplorasi kopi lebih jauh untuk para pecinta kopi.

Berikut beberapa keunikan dan pengalaman seru yang bisa dirasakan pengunjung jika datang ke butik Nespresso ini.

1. Ikonic sleeve wall

Iconic Sleeve Wall di butik Nespresso, PIK Avenue, JakartaDok. Nespresso Indonesia Iconic Sleeve Wall di butik Nespresso, PIK Avenue, Jakarta

Pengunjung yang datang bisa langsung merasakan vibes yang nyaman dengan pencahayaan yang cukup hangat.

Begitu masuk ke dalamnya, pengunjung bisa langsung melihat berbagai susunan kapsul kopi yang didekorasi apik iconic sleeve wall.

Melalui iconic sleeve wall ini, pengunjung bisa langsung melihat berbagai karakter kopi yang sesuai dengan preferensi masing-masing beserta varian kopi yang tersedia.

2. Layar untuk melihat gerakan sustainability yang digagas Nespresso

Tepat di sebelah iconic sleeve wall, terdapat sebuah dekorasi sekaligus layar yang menampilkan gerakan sustainability yang digagas oleh Nespresso.

Di area ini para pencinta kopi bisa melihat bagaimana proses daur ulang dari kapsul kopi berbahan aluminium yang dikembalikan ke butik untuk didaur ulang.

"Ini merupakan salah satu upaya kami dengan mengajak pelanggan untuk bisa melihat proses daur ulang dari kapsul bekas yang dikumpulkan, yang nantinya bisa diubah jadi sesuatu yang baru," kata Sarah Angela, marketing manager dari Kanmo Group kepada Kompas.com.

Beberapa contoh barang daur ulang yang berhasil diciptakan dari alumunium kapsul kopi seperti sumpit dan barang lainnya.

3. Koleksi mesin dan kapsul kopi

Koleksi mesin dan kapsul kopi dari Nespresso PIK Avenue, JakartaKOMPAS.COM / DINNO BASKORO Koleksi mesin dan kapsul kopi dari Nespresso PIK Avenue, Jakarta

Butik terbaru di PIK Avenue ini juga menampilkan pilihan mesin kopi seperti Original Line dan Vertuo Line, aksesori pendukung lainnya serta lebih dari 40 kapsul kopi yang dapat disesuaikan dengan preferensi rasa para pencinta kopi.

Semua koleksi ini bisa ditemukan di area tengah butik pada bagian kiri dan kanan.

4. Gran Cruz

Area gran cruz di Nespresso PIK Avenu, JakartaDok. Nespresso Indonesia Area gran cruz di Nespresso PIK Avenu, Jakarta

Tidak cuma koleksi mesin kopi dan jenis kopi yang bisa dilihat dan dibeli. Tepat di area kiri butik terdapat layar lebar yang diberi nama Gran Cruz.

Layar ini menampilkan perjalanan kopi yang ditanam, dipetik, dipanen hingga diproses menjadi biji kopi siap konsumsi.

Konsep dan kehadiran Gran Cruz ini memang menampilkan edukasi seputar kopi lebih dalam agar pecinta kopi lebih memahami bagaimana secangkir kopi itu berasal.

Baca juga: Menikmati Es Kopi dengan Nuansa Brasil di Pop-up Nespresso, Mau? 

5. Area meja Atelier

Cerita Lukman Sardi dan kopi favoritnyaKOMPAS.COM / DINNO BASKORO Cerita Lukman Sardi dan kopi favoritnya

Memasuki area butik lebih dalam, terdapat meja Atelier yang menjadi tempat para coffee specialist Nespresso mendemonstrasikan keahlian mereka dalam menjawab pertanyaan dari para pecinta kopi.

Mulai dari pilihan kopi yang spesifik serta para coffee specialist juga dapat memberikan rekomendasi kepada pelanggan dalam mencari kopi yang sesuai dengan selera.

Menariknya lagi, area ini juga diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin mencoba langsung dan melihat bagaimana secangkir kopi dibuat menggunakan kapsul kopi pilihan yang dapat dinikmati secara gratis.

"Siapa saja memang bisa mencoba langsung di setiap butiknya. Jadi bisa meminta untuk dibuatkan kopi, cobain atau testing kopinya biar pengunjung tidak salah pilih," lanjut Sarah.

6. Green wall

Lukman Sardi dan green wall di butik Nespresso, PIK Avenue, Jakarta.Dok. Nespresso Indonesia Lukman Sardi dan green wall di butik Nespresso, PIK Avenue, Jakarta.

Tepat di samping meja Atelier, pengunjung juga dapat melihat dekorasi green wall yang mana dinding di area itu dihiasi oleh tanaman asli.

Tujuan dari peletakkan tanaman asli itu adalah untuk memberi tahu pelanggan akan gerakan sustainable yang digagas, serta memberikan edukasi bahwa tanaman ini juga menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang perlu dilestarikan.

7. Window to farm

Area Window to farm yang menyatu dengan meja Atelier dan back tile tenun ikat di Nespresso PIK AvenueDok. Nespresso Indonesia Area Window to farm yang menyatu dengan meja Atelier dan back tile tenun ikat di Nespresso PIK Avenue

Masih di area yang sama, di bagian dalam butik juga terdapat satu layar lagi yang menarik perhatian, yaitu window to farm.

Layar dengan visual yang menyerupai jendela ini memberikan penampilan virtual perkebunan kopi yang mendekatkan pelanggan ke asal mula kopi, dan seolah-olah membawa pengunjung traveling.

8. Back tile tenun ikat

Dekorasi tenun ikat di meja atelier butik Nespresso PIK Avenue, JakartaDok. Nespresso Indonesia Dekorasi tenun ikat di meja atelier butik Nespresso PIK Avenue, Jakarta

Hal yang membuat butik di PIK Avenue berbeda adalah desain back-tile yang terinspirasi dari tekstil tenun ikat dari Indonesia.

Kehadiran dekorasi tenun ini terinspirasi dari makna tenun ikat yang melambangkan hubungan antara manusia dan alam, dan bagaimana keduanya terikat akan satu sama lain.

"Tenun ini juga senada dengan filosofinya dan gerakan sustainable kami yang diharapkan ke depannya bisa menjaga hubungan manusia dengan alam menjadi lebih baik," pungkas Sarah.

Baca juga: 7 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Minum Kopi di Pagi Hari 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com