Makanan dengan serat tidak larut yang bergerak melalui saluran pencernaan tanpa rusak sepert sayuran hijau, buah kering dan kacang-kacangan juga bisa membantu.
Selain itu, hindari pula makanan yang diproses berlebihan dan rendah serat, seperti fast food, makanan beku, dan camilan kemasan.
Baca juga: Mengapa Kita Dianjurkan Makan Pisang Saat Diare?
Saat makanan seakan bergerak dalam perut, sulit rasanya membayangkan bahwa makan akan bisa membantu.
Namun, diet BRAT terdiri dari makanan yang mudah dicerna. BRAT merupakan akronim dari makanan berikut:
“Diet BRAT ini akan sangat membantu jika diare terjadi saat bepergian. Jika tidak bisa menemukan obat atau klinik, kita bisa mencari makanan berikut untuk meredakannya,” jelas Lee.
Namun ingat, diet ini tidak bisa dilakukan untuk jangka panjang,
Sebab meski dapat dilakukan selama sekitar satu hingga dua hari untuk meredakan segala jenis diare, kita masih memerlukan jenis makanan lainnya.
Baca juga: Waspadai, Makanan yang Memicu Sakit Perut
Lalu agar diare tidak semakin parah, jauhi makanan berikut:
Mual adalah masalah perut umum yang bisa disebabkan oleh banyak hal. Jadi jika mual terus berlanjut tanpa diketahui penyebabnya, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
Lee pun mengatakan, terkadang lebih baik untuk mengistirahatkan perut, namun di sisi lain, ia merekomendasikan untuk melakukan hidrasi oral dengan meminum sport drink atau minuman elektrolit.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.