Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2023, 06:42 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Meski dibutuhkan untuk menambah rasa dan membumbui masakan kita, bawang putih, bawang bombai, dan kucai termasuk dalam keluarga allium, yang dapat menyebabkan kerusakan oksidatif pada sel tubuh anjing.

“Meskipun bawang bombay paling beracun jika tertelan dalam jumlah besar, bubuk bawang dari lemari bumbu atau campuran sup juga dapat menyebabkan reaksi merugikan saat tertelan oleh anjing,” ujar Miller.

Ia menambahkan, keluarga bawang ini dapat menyebabkan muntah, menghancurkan sel darah merah dan menyebabkan anemia.

Lalu, gejala keracunan juga bisa dilihat dari tingkat kelesuan anjing, pucatnya warna gusi, dan urin berubah warna.

Anggur dan kismis

Meski para peneliti masih mencari kandungan spesifik dari anggur dan kismis yang beracun bagi anjing, mereka tahu bahwa kerusakan ginjal bisa terjadi jika seekor anjing memakan buah ini, baik dalam versi segar atau kering.

Pasalnya, menelan anggur atau kismis dapat memicu penumpukan tanin dan elemen lain di ginjal yang tidak dapat diproses oleh anjing.

“Keracunan buah anggur biasanya datang dalam dua tahap, dimulai dengan gejala seperti lesu, kurang nafsu makan, dehidrasi, dan napas cepat dalam 24 jam pertama, dan meningkat dengan tanda gagal ginjal lebih lanjut seperti muntah, haus atau buang air kecil yang berlebihan, sakit perut, hingga koma," kata Miller.

Baca juga: Jangan Beri Anjing Minum Susu, Ketahui Risikonya

Adonan roti

Makanan beracun bagi anjing lainnya adalah adonan roti, yang mengandung alkohol dan gas akibat proses fermentasi ragi.

"Penyerapan alkohol dari perut ke aliran darah bisa menyebabkan berbagai gejala mengkhawatirkan," ujar Dr. De Rosa, yang memasukkan muntah dan diare, rasa haus yang meningkat, rendahnya gula darah, inkoordinasi, tremor, kejang, dan kematian bisa menjadi gejalanya.

De Rosa menambahkan, akumulasi gas di dalam perut juga dapat menyebabkan perut kembung yang tidak nyaman hingga gangguan kardiovaskular. Jadi jika anjing mengonsumsi adonan mentah, segera kunjungi dokter hewan.

Daging berlemak

Meski daging yang biasa dikonsumsi manusia tidak mematikan bagi anjing, paparan yang terus menerus dapat mengakibatkan masalah kesehatan.

“Umumnya, meski tidak beracun bagi anjing, makanan tinggi lemak bisa menyebablan peradangan di pankreas (pankreatitis), yang dapat menyebabkan menurunnya nafsu makan, sakit perut, muntah, dan diare,” kata Dr. De Rosa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com