Kojic acid juga diyakini memiliki sifat anti jamur, yang dapat membantu mencegah dan mengobati infeksi jamur, seperti athlete’s foot.
Perubahan warna akibat luka juga bisa disamarkan oleh asam ini.
Meski kojic acid tidak dapat meningkatkan ketebalan jaringan luka, kojic acid dapat mengurangi pigmentasi yang diakibatkan oleh beberapa jenis luka, dan bisa mencerahkannya, membuat luka tidak terlalu terlihat.
Baca juga: 7 Cara Mencerahkan Kulit, Mulai dari Pola Makan Sehat
Meski efek samping dari kojic acid jarang terjadi, para ahli mengatakan bahwa menggunakan kojic acid dengan konsentrasi di atas satu persen terkadang bisa menyebabkan iritasi.
Jadi jika memiliki kulit sensitif, tetap gunakan kojic acid dengan konsentrasi rendah.
Lalu soal pemakaian, para ahli sepakat bahwa kojic acid merupakan kandungan skincare yang aman untuk diaplikasikan pada kulit setiap harinya.
Namun, saat memasukkan bahan aktif apa pun ke dalam rutinitas perawatan kulit, penting untuk mempertimbangkan produk lain yang digunakan. Sebab meski secara umum kojic acid cocok dengan bahan lain yang dapat mengobati bintik hitam, menggunakannya terlalu banyak dapat menyebabkan iritasi.
Jadi, gunakan saja satu atau dua pencerah kulit sekaligus, tidak lebih.
Jika memiliki kulit yang tidak merata atau berubah menjadi gelap, kojic acid bisa jadi pilihan tepat.
Pasalnya, kojic acid merupakan kandungan skincare terbaik untuk dimasukkan ke dalam rutinitas sehari-hari jika mengalami segala jenis masalah pigmentasi, termasuk pigmentasi akibat cahaya matahari, melasma, hingga pigmentasi akibat peradangan, seperti bintik hitam akibat jerawat, gigitan serangga, atau cedera.
Bahkan, kojic acid dapat membantu mengatasi lingkaran hitam di bawah mata yang diakibatkan oleh hiperpigmentasi.
Namun perlu diingat, kojic acid tidak bisa membantu menghilangkan mata bengkak, lekukan, atau menyamarkan pembuluh darah akibat kulit tipis.
Baca juga: Beruntusan karena Produk Pencerah Wajah, Apa Alasannya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.