Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/06/2023, 11:16 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Lada putih ini dimasukkan guna menambahkan aroma dan rasa pedas pada seafood yang dimasak dengan cara sautée atau daging yang ditumis.

Dalam tradisi kuliner Prancis, lada digunakan bukan hanya dengan alasan menambah rasa, namun juga estetika. Para chef akan menggunakan lada putih untuk membumbui mashed potato atau béchamel, bukan lada hitam.

Lebih lanjut, kita juga bisa saja mengganti keduanya dalam jumlah kecil. Namun bagi resep yang membutuhkan banyak lada hitam atau lada putih, sebaiknya jangan dilakukan. Pasalnya, keduanya memiliki rasa berbeda yang akan terasa sangat jelas.

Baca juga: Efek Samping Mengonsumsi Lada Hitam bagi Tubuh, Apa Saja?

Tips menyimpan lada bubuk dan lada utuh

Biji lada utuh akan tahan lebih lama dari lada bubuk.

Menurut departemen pertanian AS, lada utuh bisa bertahan selama dua hingga empat tahun jika disimpan dalam wadah tertutup di tempat yang sejuk dan kering. Sebaliknya, lada bubuk hanya bisa disimpan dalam dua hingga tiga tahun.

Jadi meskipun praktis, sebaiknya belilah lada bubuk hanya dalam jumlah kecil dan gantilah sesering mungkin. Lalu untuk memastikan masakan mendapatkan lada paling baik, pastikan untuk memasukkannya ke dalam masakan sebanyak mungkin.

Baca juga: Lada Hitam, Bumbu Masak Pengganti Garam yang Lebih Menyehatkan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com