KOMPAS.com - Buang Air Besar (BAB) yang teratur adalah tanda pencernaan sehat.
Kuncinya adalah pola makan seimbang, kaya serat dan cukup hidrasi.
Namun banyak orang tetap mengalami sembelit meskipun sudah menjaga asupan hariannya.
Biasanya ini disebabkan oleh perubahan hormonal selama kehamilan, efek samping obat-obatan, atau sekadar proses alami penuaan.
Baca juga: Berapa Kali BAB Dikatakan Normal? Ini Penjelasan Dokter
Dalam situasi ini, mungkin kita perlu mengonsumsi beberapa makanan tambahan yang membuat BAB lebih lancar.
Apa saja?
Riset membuktikan, buah ini mengurangi waktu yang dibutuhkan tinja untuk melewati saluran pencernaan.
Baca juga: Manfaat Kulit Kiwi, Baik untuk Ibu Hamil
Menurut ahli gizi ahli diet terdaftar Sarah Anzlovar, RDN, LN, transit yang cepat mungkin disebabkan oleh kandungan seratnya, namun ada juga spekulasi bahwa antioksidan juga ada di kulitnya.
"Kacang adalah sumber serat dan magnesium, dua nutrisi yang membantu Anda buang air besar," kata Anzlovar.
Selain itu, terdapat serat larut yang memperlambat pencernaan untuk memungkinkan penyerapan nutrisi yang lebih baik dan serat tidak larut yang meningkatkan produksi tinja sehingga mencegah sembelit.
Baca juga: Lakukan 4 Kebiasaan Sehat untuk Cegah Sembelit
Makanan ini juga sumber pati resisten, yang tidak dapat dicerna di usus kecil difermentasi oleh bakteri usus besar dan diubah menjadi asam lemak rantai pendek.
Asam lemak ini mendukung kesehatan dinding usus, sehingga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
"Biji chia menyediakan lebih dari 10 persen dari nilai harian serat yang Anda butuhkan," kata ahli diet terdaftar Elizabeth Shaw, RDN.
Saat dimakan, biji chia membentuk zat seperti gelatin yang membantu melunakkan tinja dan melancarkan buang air besar secara teratur.