Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Kebiasaan Sederhana yang Bikin Kita Lebih Bahagia

Kompas.com - 11/01/2024, 09:53 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Kebahagiaan mungkin tidak sesulit kelihatannya. Faktanya, ilmu psikologi mengungkap banyak hal tentang cara menumbuhkan kebahagiaan setiap hari.

Sebenarnya, kebiasaan kita memainkan peran besar dalam membentuk emosi dan suasana hati secara keseluruhan.

Dan ternyata, mengadopsi beberapa kebiasaan sederhana dapat benar-benar mengubah hidup kita.

"Saya telah memelajari dunia psikologi dan mengumpulkan delapan kebiasaan sederhana yang terbukti secara ilmiah dapat membuat kita lebih bahagia," kata Lachlan Brown.

Lachlan Brown adalah pendiri dan editor di laman Hack Spirit, yang dikenal gemar menulis artikel praktis yang membantu orang menjalani hidup yang penuh kesadaran dan lebih baik.

Baca juga: 5 Kebahagiaan Hidup yang Bisa Dibeli dengan Uang

Dia memegang gelar pascasarjana di bidang Psikologi, dan berpengalaman selama 15 tahun terakhir terkait psikologi manusia dan cara-cara praktis untuk meretas pola pikirnya.

Nah, Lachlan Brown pun memaparkan delapan kebiasaan sederhana yang bisa menumbuhkan kebahagiaan. 

  • Berlatih untuk bersyukur

"Saya tidak bisa cukup menekankan betapa kuatnya kebiasaan ini. Percayalah, ini bukan hanya klise," ungkap Lachlan Brown.

Psikologi mendukung fakta bahwa mengungkapkan rasa syukur dapat secara signifikan meningkatkan tingkat kebahagiaan.

Ini semua tentang menghargai apa yang kita miliki, bukannya selalu mengejar apa yang tidak dimiliki.

Kedengarannya sederhana, tapi tengoklah, seberapa sering kita meluangkan waktu untuk mengakui dan menghargai hal-hal baik dalam hidup kita?

Hal ini bisa sesederhana menulis di jurnal rasa syukur setiap hari, atau membiasakan diri untuk berterima kasih kepada seseorang atas bantuan yang kita dapatkan.

"Jangan tertipu oleh kesederhanaannya. Kebiasaan kecil ini bisa berdampak besar pada kebahagiaan kita," ungkap Lachlan Brown.

Tapi ingat, konsistensi adalah kuncinya. Jadikan hal ini sebagai bagian dari rutinitas harian dan kita akan mulai melihat perubahan positif dalam suasana hati.

Baca juga: 7 Kebiasaan Sehari-hari untuk Redakan Stres dan Tingkatkan Kebahagiaan

  • Memprioritaskan aktivitas fisik

Nah, saran yang satu ini bukanlah hal yang baru bagi siapa pun, tetapi mengejutkan betapa banyak dari kita yang mengabaikannya.

"Ya, saya berbicara tentang pentingnya tetap aktif secara fisik," cetus dia.

Ilmu psikologi mengatakan, aktivitas fisik yang teratur dapat secara signifikan meningkatkan suasana hati dan kebahagiaan secara keseluruhan.

"Ini bukan hanya tentang terlihat baik, tetapi juga merasa baik," kata Lachlan Brown.

"Beberapa tahun yang lalu, saya menemukan diri saya dalam keadaan yang sedikit kacau."

"Tidak ada yang besar, hanya perasaan sedih secara umum. Saya tidak berolahraga secara teratur pada saat itu, dan suasana hati saya jelas mencerminkan hal itu," sebut dia.

"Jadi saya memutuskan untuk membuat perubahan. Saya mulai berlari setiap pagi sebelum bekerja. Tidak ada yang terlalu berat, hanya 30 menit saja."

"Dan coba tebak? Itu membuat perbedaan besar," tegas Lachlan Brown.

"Sejujurnya, lari pagi itu menjadi terapi bagi saya. Lari pagi membantu saya menjernihkan pikiran dan memulai setiap hari dengan pikiran yang positif."

"Belum lagi rasa puas yang muncul setelah menjalani rutinitas baru saya," sebut dia.

Baca juga: 5 Hal Tak Terduga yang Merusak Kebahagiaan Pernikahan

  • Menghabiskan waktu di alam terbuka

Mari kita akui, kita menghabiskan lebih banyak waktu di dalam ruangan, sering kali terpaku pada layar.

Tapi tahukah bahwa paparan terhadap alam telah terbukti dapat meningkatkan kebahagiaan?

Berasal dari Jepang, forest bathing mendorong untuk menghabiskan waktu di hutan untuk mendapatkan manfaat kesehatan.

Ini bukan tentang berolahraga, tetapi hanya berada di alam, menyerap pemandangan, suara, dan baunya.

Penelitian telah menunjukkan, waktu yang dihabiskan di alam dapat mengurangi stres, menurunkan tekanan darah, serta meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.

Tidak hanya itu, hal ini juga dapat meningkatkan suasana hati dan kebahagiaan kita secara keseluruhan.

Jadi, mengapa tidak meluangkan waktu untuk keluar rumah dan menghirup udara segar?

Entah itu berjalan-jalan di taman atau mendaki gunung di akhir pekan, berhubungan kembali dengan alam dapat memberikan keajaiban bagi kebahagiaan.

  • Membina hubungan yang bermakna

Manusia adalah makhluk sosial, dan ilmu psikologi menegaskan, hubungan yang kuat dan bermakna dapat meningkatkan kebahagiaan kita.

Baca juga: 6 Kebahagiaan Dalam Hidup yang Tidak Bisa Dibeli dengan Uang

Kita tidak hanya berbicara tentang hubungan romantis di sini, tetapi juga persahabatan, ikatan keluarga, dan bahkan hubungan dengan rekan kerja atau sesama anggota komunitas.

Hubungan-hubungan ini memberikan dukungan, memperkaya hidup kita, membantu kita merasa diterima dan meningkatkan harga diri kita.

"Semua faktor ini berkontribusi pada rasa bahagia kita," sebut Lachlan Brown.

Tapi ingat, kualitas lebih penting daripada kuantitas. Jadi, ini bukan tentang memiliki daftar kenalan yang panjang, tetapi membina hubungan yang lebih dalam dengan beberapa orang yang benar-benar memahami dan menghargai kita.

 

  • Latihlah mindfulness

Ilustrasi praktik mindfulnessUnsplash Ilustrasi praktik mindfulness

Mindfulness adalah tentang hadir sepenuhnya pada saat itu, memperhatikan lingkungan sekitar dan mengakui pikiran dan perasaan tanpa menghakimi.

Hal ini mungkin terdengar agak abstrak, tetapi ini adalah alat yang ampuh untuk kebahagiaan.

Mindfulness membantu kita untuk mengelola stres dengan lebih baik, meningkatkan kecerdasan emosional, dan meningkatkan kesejahteraan kita secara keseluruhan.

Mindfulness dapat dipraktikkan dengan berbagai cara - meditasi, makan dengan penuh kesadaran, atau hanya dengan meluangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk fokus pada napas.

Ini semua tentang memperlambat, dan hidup di masa sekarang daripada mengkhawatirkan masa lalu atau masa depan.

Memasukkan mindfulness ke dalam rutinitas harian dapat membantu kita menemukan kegembiraan dalam hal-hal yang paling sederhana, membuat kita lebih bahagia dalam prosesnya.

Baca juga: Cara Tulis Jurnal Rasa Sakit untuk Raih Kebahagiaan dan Bersyukur

  • Bersikap baik kepada orang lain

Hal ini mungkin terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, tetapi berbuat baik kepada orang lain dapat membuat kita lebih bahagia.

Ini adalah siklus yang indah - ketika kita menyebarkan kebaikan, kita tidak hanya membuat orang lain merasa nyaman, tetapi kita juga merasa nyaman dengan diri sendiri.

Ini lebih dari sekadar tindakan besar. Tindakan kebaikan yang kecil juga bisa berdampak besar.

Hal ini bisa berupa sesuatu yang sederhana seperti memberikan tempat duduk di bus, membantu rekan kerja dalam mengerjakan tugas, atau bahkan sekadar tersenyum kepada orang asing.

Ketika kita menunjukkan kebaikan kepada orang lain, kita menumbuhkan perasaan positif akan harga diri dan rasa memiliki.

Kita merasa lebih terhubung dengan dunia di sekitar, dan hal ini meningkatkan suasana hati kita.

Jadi, mengapa tidak membiasakan diri untuk melakukan sesuatu yang baik untuk seseorang setiap hari?

Ini adalah kebiasaan sederhana yang dapat membawa banyak kebahagiaan ke dalam hidup, dan orang-orang di sekitar.

Baca juga: 3 Cara Memakai Uang untuk Membeli Kebahagiaan

  • Batasi waktu di depan layar

Di era digital ini, kita selalu terhubung dengan gawai. Namun, terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar sebenarnya dapat berdampak negatif pada kebahagiaan.

Penelitian menunjukkan, penggunaan teknologi yang berlebihan dapat menyebabkan perasaan cemas, depresi, dan isolasi sosial.

Hal ini juga dapat mengganggu pola tidur, yang berdampak langsung pada suasana hati.

Jadi, penting untuk menetapkan batasan. Tentukan waktu-waktu tertentu dalam sehari untuk tidak menggunakan gawai.

Lakukan aktivitas yang tidak melibatkan layar, seperti membaca buku, berjalan-jalan, atau bercakap-cakap tatap muka dengan seseorang.

Dengan membatasi waktu di depan layar, kita akan dapat menciptakan lebih banyak ruang untuk interaksi dan pengalaman nyata yang benar-benar berkontribusi pada kebahagiaan.

  • Kembangkan pola pikir yang positif

Di atas segalanya, kebahagiaan datang dari dalam diri. Ini adalah tentang bagaimana kita memandang dunia di sekitar dan bagaimana kita merespons tantangan hidup.

Pola pikir positif bukan berarti mengabaikan aspek negatif dari kehidupan.

Ini berarti mengakuinya, tetapi memilih untuk fokus pada hal-hal yang baik. Ini adalah tentang merangkul optimisme dan ketangguhan.

Ingatlah, kebahagiaan bukanlah sebuah tujuan, melainkan sebuah perjalanan.

Ini adalah kebiasaan yang kita kembangkan setiap hari melalui pikiran, tindakan, dan sikap Anda.

Dengan mengembangkan pola pikir yang positif, kita akan menemukan kebahagiaan akan mengikuti ke mana pun kita pergi.

Baca juga: 5 Kebiasaan di Pagi Hari yang Meningkatkan Kebahagiaan

Kesimpulan: kebahagiaan ada di tangan sendiri

Esensi kebahagiaan terletak pada pemahaman dan penerimaan pada diri kita sendiri. Masing-masing dari kita adalah unik, begitu pula perjalanan kita menuju kebahagiaan.

Kebiasaan-kebiasaan ini, yang didukung oleh ilmu psikologi, menawarkan sebuah peta jalan.

Tapi ingat, tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua dalam hal kebahagiaan.

Mungkin kita menemukan kebahagiaan dalam kesunyian, atau mungkin hiruk pikuk kesibukanlah yang memberi kita kepuasan.

Mungkin kita merasa berenergi dengan interaksi sosial, atau mungkin kesendirianlah yang menyegarkan kita.

Kuncinya terletak pada menerima diri kita, dan menemukan apa yang cocok untuk kita. Ini adalah tentang menciptakan gaya hidup yang selaras dengan nilai-nilai dan aspirasi kita.

"Karena pada akhirnya, kebahagiaan kita adalah tentang diri kita sendiri," tegas Lachlan Brown.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jangan Ketinggalan, Gunakan Ini Sebelum Pijat Wajah Gua Sha

Jangan Ketinggalan, Gunakan Ini Sebelum Pijat Wajah Gua Sha

Look Good
7 Macam Love Language dan Artinya, Kamu yang Mana? 

7 Macam Love Language dan Artinya, Kamu yang Mana? 

Feel Good
6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

Look Good
Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Look Good
Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Look Good
Apa Itu Love Language?

Apa Itu Love Language?

Feel Good
Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Look Good
Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Look Good
Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Look Good
6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

Look Good
4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

Look Good
3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

Look Good
5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

Look Good
Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Feel Good
6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com