Bullet journal ini bisa digunakan sebagai buku harian, kalender, dan juga untuk menuliskan to-do list agar hari kita lebih teratur dan tidak ada yang terlupa.
Keempat, Gratitude Journaling.Jenis ini digunakan untuk mencatat hal-hal yang kita syukuri setiap hari. Penelitian menunjukkan rasa syukur dapat meningkatkan kebahagiaan, kesejahteraan, dan bahkan kesehatan fisik.
Kita bisa menuliskan hal-hal sederhana, sehingga dengan membuat gratitude journaling, kita bisa mengasah ingatan yang positif.
Journaling dapat membantu kita mengekspresikan perasaan dengan bebas. Kita dapat mengurangi tingkat stres dan kecemasan dengan mencatat perasaan dan pikiran kita.
Dalam berbagai penelitian diketahui bahwa journaling secara teratur telah terbukti membantu mengidentifikasi dan menerima emosi, mengelola stres, serta mengurangi gejala penyakit mental.
Kegiatan journaling juga mendorong untuk refleksi diri yang mendalam. Dengan merefleksikan pengalaman kita sehari-hari, kita dapat meningkatkan kesadaran akan kebiasaan, nilai, dan pola berpikir kita.
Hal ini menciptakan dasar untuk pertumbuhan pribadi dan perkembangan psikologis.
Bagi orang yang mengalami trauma atau kesulitan emosional, journaling dapat menjadi salah satu bentuk terapi.
Menulis tentang pengalaman sulit dapat membantu memahami tragedi tersebut dan mengurangi rasa sakit, yang pada akhirnya dapat membantu dalam proses penyembuhan.
Dengan rutin melakukan journaling, kita bisa mengenang kembali dengan bangga apa yang kita alami selama ini, sehingga bisa menambah rasa percaya diri. Journaling juga membuat kita menjadi lebih bersyukur melalui tulisan.
Tingkat kesadaran diri kita akan meningkat jika kita rutin melakukan journaling. Dengan mengamati pikiran dan perasaan secara mendetail, kita bisa menjadi lebih sadar akan motivasi, keinginan, dan perilaku pribadi kita.
Untuk mulai journaling, kita perlu memutuskan topik apa yang akan kita tulis. Tentukan juga jenis jurnal apa yang ingin kita buat.
Ingat kembali semua poin yang berhubungan dengan topik tersebut, tuliskan semua pemikiran dan perasaan kita dalam journaling.
Setelah selesai menulis, jangan lupa untuk menarik kesimpulan dari poin-poin yang sudah dibahas dalam jurnal.
Carilah waktu terbaik untuk journaling agar pikiran dan hati kita lebih leluasa mengutarakan pikiran dan perasaan. Luangkan waktu 15-20 menit untuk journaling. Jadikan journaling sebagai bagian dari rutinitas kita.