Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Efek Bergadang terhadap Wajah, Tak Cuma Kantong Mata 

Kompas.com - 07/02/2024, 12:36 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Bergadang merupakan kebiasaan yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Selain itu, bergadang juga memiliki efek buruk terhadap wajah. 

Baca juga:

dr. Evelyne Anggun Natalie. Dipl. AAAM dari Skinevo Clinic Jakarta, menjelaskan, seorang disebut bergadang apabila masih belum tidur di atas pukul 24.00. Tidak dapat dipungkiri, sebagian orang memiliki kegiatan yang mengharuskannya bergadang. 

“(Bergadang) sebetulnya lebih di atas jam 12.00 malam, tapi sebetulnya di atas jam 11.00 malam sudah buruk. Namun, semakin dewasa jam tidur kita enggak seperti dulu waktu kita kecil, jadi 6-7 jam sudah lumayan maksiml buat kita asal bisa deep sleep, itu kualitasnya sudah bagus,” jelasnya kepada Kompas.com, Selasa (6/2/2024).

Menurutnya, waktu tidur malam hari tidak bisa digantikan dengan tidur siang lantaran ada hormon penting dalam tubuh yang hanya bekerja di malam hari. 

Melansir dari Healthline dalam Kompas.com (4/9/2021), beberapa hormon penting yang bekerja saat tidur yakni hormon steroid atau kortisol, hormon estrogen, progesteron, dan tiroid. Hormon tersebut berperan dalam menjaga metabolisme tubuh, kesehatan sistem reproduksi, pertumbuhan, dan tingkat stres. 

“(Tidur malam) Enggak bisa digantikan dengan nap (tidur siang), jadi memang sangat tidak tergantikan,” tegas Evelyne. 

Efek bergadang terhadap wajah

Lantas, apa saja efek bergadang terhadap wajah? Simak ulasannya berikut ini. 

1. Keriput

Ilustrasi keriput, apa saja efek begadang terhadap wajah?
Unsplash Ilustrasi keriput, apa saja efek begadang terhadap wajah?

Evelyne menuturkan, salah satu efek bergadang terhadap wajah adalah keriput. Sebab, bergadang dapat menganggu proses peremajaan kulit. 

Saat tidur, jelas Evelyne, sel darah putih yang bertugas sebagai tentara tubuh akan membersihkan sampah-sampah di dalam tubuh. Termasuk, sampah-sampah di dalam tubuh dari sinar UV yang menyebabkan keriput dan flek hitam. 

“Kalau kita bangun, otomatis ada radikal bebas di sekeliling kita, nah radikal bebas tersebut dinetralisir waktu kita tidur malam. Jadi, waktu tidur malam itu tentara kita, yaitu sel darah putih pas lagi tinggi-tingginya,” jelasnya.  

Melansir WebMD dan Women’s Health dalam Kompas.com (11/27/2022), tidur adalah waktu terbaik bagi kulit untuk memproduksi kolagen yang befungsi untuk memperkuat elastisitas kulit dan membuatnya terlihat muda.

Karenanya, tidur kurang dari tujuh jam sehari bisa menyebabkan munculnya keriput dua kali lebih banyak.

2. Kantong mata

ilustrasi kantong mata, apa saja efek begadang terhadap wajah?
SHUTTERSTOCK ilustrasi kantong mata, apa saja efek begadang terhadap wajah?

Efek bergadang yang paling kentara adalah muncul kantong mata atau biasa kita kenal sebagai mata panda. Dalam kondisi ini, bagian bawah mata akan telihat lebih besar serta berwarna hitam. 

Evelyne menjelaskan, kantong mata disebabkan pembuluh darah di bagian bawah mata melebar sehingga berwarna hitam dan agak bengkak, menyerupai kantong. 

Ia mengungkapkan bahwa bagian bawah mata mayoritas atau 90 persen berupa pembuluh darah, sisanya 10 persen adalah saraf. Selain itu, saat mata tidak terpejam maka kotoran bisa masuk ke area mata. 

“Kalau kita melihat gadget atau TV, mata kita jarang berkedip, jadi otomatis banyak kotoran masuk. Nah, tubuh berusaha menetralkan kondisi itu, akhirnya pembuluh darah melebar, karena pembuluh darah melebar pasti (mata) berwarna hitam,” jelas Evelyn. 

Baca juga:

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

 

Ilustrasi begadang
Shutterstock/Stokkete Ilustrasi begadang

3. Kusam 

Melansir WebMD dan Women’s Health dalam Kompas.com (11/27/2022), bergadang juga berpotensi membuat wajah tampak kusam. Sebab, bergadang mengurangi aliran darah pada area wajah. 

Saat tidur, peredaran darah pada kulit lebih lancar, sehingga membuat wajah terlihat bercahaya ketika bangun. 

Baca juga:

4. Mempercepat penuaan 

Bergadang juga dapat mempercepat proses penuaan, dilansir dari Women’s Health. Salah satunya ditandai dengan kemunculan keriput seperti dijelaskan sebelumnya. 

Guy Meadows, Dokter Klinis dan Pendiri Sleep School, menjelaskan, tidur memberikan kesempatan bagi tubuh untuk tumbuh dan regenerasi atau memperbaiki bagian yang rusak. 

Dengan mengurangi waktu tidur, maka kesempatan bagi tubuh tersebut juga terpangkas. Selain itu, tubuh juga memproduksi kolagen saat tidur. 

Saat tidur, kulit membuat kolagen baru, yaitu protein yang bertanggung jawab untuk menjaga kulit tetap kuat dan elastis sehingga tampak awet muda. Jadi, berkurangnya waktu tidur dapat mengganggu produksi kolagen,” jelas Meadows, dilansir dari Women’s Health.

5. Merusak skin barrier 

Bergadang juga dapat merusak skin barrier atau lapisan terluar kulit, dilansir dari Women’s Health.

Dr Anjali Mahto, Dokter Kulit dan Pakar WH Collective, menjelaskan kurang tidur kronis akan mengganggu ritme sirkadian alami tubuh, termasuk kulit. 

Di sisi lain, ritme sirkadian kulit mempengaruhi hampir seluruh fungsinya, seperti menghidrasi kulit, memproduksi minyak atau sebum, memperlancar aliran darah, dan membelah sel kulit. 

Kurang tidur kronis akan mengganggu ritme sirkadian alami tubuh,” ujar Mahto dilansir dari Women’s Helath. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com