Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beragam Alasan Milenial Tunda Pernikahan, Karier hingga "Sandwich Generation"

Kompas.com - 10/03/2024, 17:15 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Angka pernikahan di Indonesia menunjukkan penurunan setidaknya dalam 10 tahun terakhir. 

Berdasarkan Laporan Statistik Indonesia 2024 yang disusun oleh Badan Pusat Statistik (BPS), angka pernikahan pada 2023 sebanyak 1.577.255. 

Jumlah pasangan yang menikah sepanjang 2023 lalu, turun 128.093 dibandingkan pada 2022 yakni sebanyak 1.705.348. 

Tren penurunan angka pernikahan sebetulnya sudah terjadi sejak 2012. Saat itu, angka pernikahan tercatat mencapai 2.289.648.

Baca juga:

Meskipun angkanya sempat naik pada 2017 dan 2018, tetapi jumlahnya kembali turun sejak 2019 hingga 2023 lalu. Padahal, setidaknya sejak 2007, angka pernikahan di Indonesia konsisten naik. 

Lebih lengkap dapat dibaca pada tulisan ini.

Tidak hanya di Indonesia, fenomena ini sebetulnya terjadi secara global dan di berbagai benua.

Kompas.com berbincang dengan beberapa kelompok milenial (kelahiran 1981-1996) yang belum menikah. 

Ketika bicara soal menunda pernikahan, apalagi fenomena menikah tanpa anak (childfree), seringkali banyak orang beranggapan hal itu lebih banyak terjadi di perkotaan.

Kendati demikian, menarik untuk melihat lebih jauh tentang alasan dari mereka yang memutuskan belum menikah dan mendalami beberapa cabang permasalahan yang bisa jadi cukup kompleks.

Alasan milenial tunda pernikahan, karier hingga finansial

Meski belum menginjak usia kepala tiga, Gempita (28 tahun) mengaku sudah kenyang ditanyai oleh beberapa orang di sekitarnya, terutama keluarga, soal kapan menikah.

Baginya, selama tidak menyinggung, ia hanya bakal menanggapi dengan sekadar mengiyakan atau tertawa.

"Gerah pasti, tapi sudah di titik malas jadi sekadar "iya-in" atau ketawain saja. Kalau sudah menyinggung, baru deh minta balikin kayak "ya sudah bawain calonnya ke sini lah daripada nanya melulu" atau "mau ngasih berapa sih nanyain melulu". Kalau orangnya tersinggung ya biar saja karena omongan atau pertanyaan yang mereka lempar juga menyinggung pribadi saya. Toh belum menikah juga bukan keinginan saya," ucapnya kepada Kompas.com, Jumat (8/3/2024).

Baca juga:

Gempita mengatakan punya rencana untuk menikah dan memiliki anak, meskipun tidak dalam waktu dekat karena memerlukan persiapan materi dan mental.

Banyaknya kasus penelantaran anak, kurang gizi, dan masalah lain yang diekspos di media massa membuatnya bulat ingin mematangkan diri sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.

"Kasarnya, untuk hidup sendiri saja sudah sulit ditambah lagi dengan pasangan dan anak. Makanya perlu banget persiapan matang supaya lebih siap," tuturnya.

Kondisi serupa juga dialami Nisa Zonzoa (33 tahun) yang dulu sempat ditanyai keluarga dan kerabat soal pernikahan.

Apalagi, punya pekerjaan sebagai aktivis antikorupsi menuntutnya banyak bepergian ke luar kota dan luar pulau di Indonesia, sehingga punya banyak kesempatan bertemu banyak orang.

"Ada yang sampai bilang, kamu sudah keliling Indonesia, ke sana ke sini tapi enggak dapat jodoh. Kadang aku suka ngambek, tapi ke sininya ya sudah terserah, itu bukan sesuatu yang bisa aku kendalikan," ujarnya.

Meskipun, setelah ibunya meninggal dunia dua tahun lalu, Nisa mengatakan tak lagi banyak yang menanyakan soal pernikahan dan lebih banyak mendoakan.

Baca juga:

Ia mengaku tidak menunda untuk menikah maupun memiliki anak, hanya saja belum menemukan sosok yang dianggap tepat sebagai pasangan.

Jika diberi kesempatan untuk memiliki anak, ia pun hanya menginginkan satu anak karena faktor usia dan biaya kehidupan yang tinggi.

"Misal aku menikah dua tahun lagi, kehamilanku akan cukup berisiko jadi lebih baik punya anak satu untuk kebaikanku dan anakku nanti. Alasan lain biaya pendidikan, biaya hidup kan enggak murah," tuturnya.

@kompas.lifestyle Pasti kalian pernah denger kan soal pantangan pakai skincare sebelum menikah? Biasanya pantangan ini ditakutin sama sebagian perempuan karena skincare adalah salah satu cara biar kulit wajah tetap sehat. Tapi, emangnya kenapa sih harus puasa pakai skincare sebelum nikah? Apa iya pantangan ini harus banget dilakuin? Daripada penasaran, yuk simak video ini sampai habis buat tahu jawabannya! #wedding #makeup #skincare ? original sound - spedxup.audios0

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com