Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adu Cepat Bikin 15 Cangkir Kopi dalam 10 Menit...

Kompas.com, 25 Juli 2019, 08:30 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Popularitas kopi membuat profesi barista menjadi banyak dicari. Di balik gelas-gelas minuman kopi yang berkualitas memang ada peran racikan tangan barista.

Untuk menjadi barista yang andal dibutuhkan pendidikan, passion dan juga jam terbang. Salah satu cara untuk meningkatkan skill barista adalah dengan mengikuti kompetisi barista. 

Salah satu kompetisi yang baru saja digelar adalah Javaroma - Asean Barista Team Championship 2019 (Javaroma - ABTC 2019).

Kompetisi barista yang diikuti tujuh negara di Asia Tenggara ini melibatkan 64 barista andal yang akan dibagi menjadi tim. Setiap tim beranggotakan empat orang yang mewakili negara masing-masing.

Hal yang menarik adalah 64 barista ini akan ditantang untuk membuat 15 cangkir kopi dalam waktu 10 menit saja pada ronde pertama.

"Para barista yang bertanding diharapkan dapat memperlihatkan teknik kerja sama dalam tim untuk menghasilkan racikan kopi terbaik dalam waktu sesingkat mungkin," kata Executive Director ASEAN Coffee Federation, Steven Tan dalam konferensi pers di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (24/7/2019).

Justin Metcalf, salah satu juri Javaroma Asean Barista Team Championship 2019 (Javaroma - ABTC 2019), tengah menunjukkan cara menyiapkan minuman kopi di sela konferensi pers di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (24/7/2019).KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Justin Metcalf, salah satu juri Javaroma Asean Barista Team Championship 2019 (Javaroma - ABTC 2019), tengah menunjukkan cara menyiapkan minuman kopi di sela konferensi pers di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (24/7/2019).

Kopi yang digunakan adalah berbagai kopi nusantara yang telah disiapkan oleh sponsor kompetisi yaitu Wahana Estate dan Common Grounds.

Baca juga: Mengenal Karakter Kopi Jawa Barat yang Terkenal Manis dan Asam

Indonesia dipilih sebagai tuan rumah kompetisi perdana ini karena dianggap sebagai salah satu negara yang unggul sebagai produsen kopi terbesar dunia dan dianggp memiliki kualitas biji-biji kopi terbaik.

Kompetisi ini ke depannya juga diharapkan mampu semakin meningkatkan popularitas kopi Indonesia di mata dunia.

Dalam waktu yang terbatas para barista akan diminta untuk menyajikan racikan kopi terbaik mereka, mulai dari espresso, long black, cappucinno, minuman signature, hingga cafe latte art.

Kerja tim akan dinilai oleh tim juri, yaitu Justin Metcalf, Sean Edwards serta juri dari tanah air John Chandra.

"Yang dinilai adalah penampilan kopi mereka, rasa, temperatur minuman, kecepatan, waktu, kerja tim. Membuat 15 minuman dalam 10 menit, sangat menantang," kata Sean.

Baca juga: Waspadai Kandungan Kalori dalam Minuman Kopi Kekinian

Rumah kopi terbaik

Chairman Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI), Syafrudin melihat bahwa kopi Indonesia saat ini sudah semakin dikenal luas. Bahkan, Indonesia kerap disebut sebagai rumah dari kopi-kopi terbaik (home of finest coffee).

Halaman:


Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau