Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tanda Aliran Darah Tidak Lancar, Kesemutan hingga Sesak Napas

Kompas.com - 19/06/2023, 11:35 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tanda-tanda aliran darah tidak lancar rupanya dapat dilihat dari sejumlah perubahan yang ada pada tubuh kita.

Sistem peredaran darah terdiri dari arteri dan vena yang tidak cuma membawa darah, tetapi juga nutrisi oksigen hingga produk limbah seperti karbon dioksida, dari jantung menunju berbagai jaringan tubuh.

Sistem ini memiliki dua bagian, yaitu arteri yang mengedarkan nutrisi dan vena yang membersihkan produk limbah.

Meski sistem ini biasanya berfungsi dengan baik, tapi terkadang sirkulasinya dapat terganggu dan sebagian besar dipengaruhi oleh gaya hidup serta pola makan sehari-hari.

"Sirkulasi yang buruk bisa diketahui dengan pandangan visual. Itu bisa terjadi ketika aliran darah berkurang atau tidak memadai ke bagian tubuh tertentu,"

Begitu kata Dr. Rigved Tadwalkar, seorang ahli jantung berlisensi di Pusat Kesehatan Providence Saint John, di Santa Monica, California.

Baca juga: 6 Tips Meningkatkan Sirkulasi Darah Secara Alami 

Tanda-tanda aliran darah tidak lancar

Tanda-tanda aliran darah yang tidak lancar sebetulnya dapat bervariasi tergantung pada bagian tubuh yang terkena dampaknya.

Berikut adalah beberapa tanda dan gejala umum yang mungkin terjadi ketika aliran darah tidak lancar, sebagaimana dilansir US News.

1. Kesemutan atau mati rasa pada kulit

Kesemutan atau mati rasa pada kulit merupakan salah satu pertanda ada yang tidak beres pada sirkulasi darah.

Gejala ini pun biasanya terkait dengan masalah saraf yang biasanya terjadi akibat posisi tertentu yang terlalu lama seperti duduk bersila, dan dapat dipicu oleh berbagai penyakit penyerta, seperti diabetes.

2. Merasa kedinginan

Berkurangnya aliran darah juga dapat membuat seseorang merasa kedinginan, terutama di bagian jari tangan, jari kaki, yang biasanya cenderung hangat.

Kondisi itu dapat terjadi karena aliran darah tidak menyebar secara menyeluruh hingga ke ujung-ujung jari.

3. Perubahan pada warna kulit

Kulit bisa menjadi pucat, merah, keunguan atau dalam kasus yang paling parah bisa berubah warna menjadi kehitaman.

4. Nyeri di area tubuh yang terkena

Arteri yang tersumbat dapat memicu nyeri dan biasanya terjadi pada lengan atau kaki.

"Saat kita bergerak atau mengubah posisi, biasanya gejala nyeri dapat berkurang," kata Dr. Cindy Wang, ahli jantung di El Camino Health, di Mountain View, California.

Baca juga: 7 Hal yang Bisa Terjadi Jika Aliran Darah Tidak Lancar 

Ilustrasi sistem sirkulasi darah manusiaFreepik.com/Brgfx Ilustrasi sistem sirkulasi darah manusia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com