Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Jenis, Tanda, dan Gejala Vertigo

Kompas.com - 02/08/2023, 05:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Health

KOMPAS.com - Beberapa orang pernah mengalami sensasi pusing yang hebat seperti kepala berputar-putar.

Kondisi ini sering kali dikenal sebagai vertigo, yang terjadi akibat beberapa hal lain yang memengaruhi sistem vestibular atau otak.

Kita dapat mengalami vertigo secara tiba-tiba atau bertahap.

Pada kasus akut, kita akan menderita penyakit seperti infeksi telinga yang menimbulkan gejala.

Namun, kondisi kronis seperti penyakit Ménière atau memiliki tumor juga dapat menyebabkan vertigo terjadi dari waktu ke waktu.

Baca juga: Makanan Mengandung Gluten Berisiko Sebabkan Vertigo

Selain itu, pada beberapa kasus, kita mungkin mengalami vertigo setelah terserang stroke atau mengalami cedera otak traumatis (TBI).

Maka, mengetahui tanda dan gejala vertigo, dapat membantu kita untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Seperti dilansir laman Health, berikut adalah tanda dan gejala vertigo.

Tanda utama adalah rasa pusing

Meskipun vertigo adalah sebuah gejala, namun ada dua jenis vertigo yang berbeda yakni vertigo perifer dan vertigo sentral.

Apa pun tanda paling umum yang akan kita rasakan saat terserang vertigo adalah pusing.

Namun, penting untuk diperhatikan bahwa pusing vertigo tidak sama dengan pusing ringan.

Pusing vertigo akan membuat kita merasa seperti berputar atau ruang di sekitar serasa berputar.

Sementara, pusing ringan adalah perasaan bahwa kita hampir pingsan.

Baca juga: Vertigo vs Pusing, Apa Bedanya?

Vertigo perifer terjadi tiba-tiba dan mengakibatkan infeksi atau masalah pada telinga bagian dalam.

Sebagian besar orang yang mengalami vertigo memiliki tipe perifer, yang menyumbang sekitar 80 persen dari semua kasus.

Selain pusing, vertigo perifer dapat menyebabkan mual dan muntah, kesulitan memfokuskan mata, gangguan pendengaran atau telinga berdenging (tinnitus), masalah keseimbangan, dan berkeringat.

Vertigo sentral biasanya disebabkan oleh masalah pada otak, bukan pada sistem vestibular.

Jenis vertigo ini lebih jarang terjadi dibandingkan vertigo perifer, dan dapat terjadi sebagai akibat dari kondisi kronis seperti sklerosis multipel, stroke, kejang, tumor, gangguan pembuluh darah, atau migrain vestibular.

Selain pusing, gejala-gejala umum vertigo sentral adalah kesulitan menelan atau berbicara, mati rasa atau kelemahan, penglihatan ganda, sakit kepala, hingga sensitivitas cahaya.

Baca juga: Memahami Illyngophobia atau Ketakutan pada Vertigo

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com