6 Minuman Terbaik Perkuat Imun agar Tidak Gampang Sakit

KOMPAS.com - Pergantian dari musim panas ke musim penghujan (pancaroba) tampaknya sudah mulai terjadi.

Di musim-musim seperti inilah kita rentan terkena penyakit, sehingga kita harus menjaga imunitas atau kekebalan tubuh dengan baik.

Sistem imun merupakan pertahanan alami tubuh yang terdiri dari sel, jaringan, dan organ yang membantu melindungi tubuh dari bakteri, virus, jamur, dan zat-zat berbahaya lainnya.

Selain itu, sistem imun juga menyediakan penghalang untuk membantu kita melawan penyakit.

Dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi asupan makanan dan minuman bernutrisi, serta tidur yang cukup, maka itu dapat meningkatkan sistem imun kita.

Baca juga: 4 Cara Tingkatkan Sistem Imun agar Tak Gampang Masuk Angin

Minuman terbaik perkuat sistem imun

Beberapa minuman juga diketahui dapat secara alami meningkatkan imun tubuh kita agar terhindar dari penyakit.

Untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak daftar minuman penambah imun, seperti dilansir dari laman Eat This Not That berikut ini.

1. Air putih

Karena tubuh kita terdiri dari sekitar 60-70 persen air, dan setiap fungsi tubuh membutuhkan air, maka minum air putih dalam jumlah yang cukup merupakan langkah awal yang baik untuk menjaga sistem imun tetap berfungsi.

Ketika tubuh mengalami dehidrasi, hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri dan virus.

Itulah mengapa sangat penting untuk memastikan kita minum air dalam jumlah yang optimal untuk kebutuhan tubuh setiap hari.

Aturan praktis yang baik untuk menentukan berapa banyak air yang harus diminum adalah setengah dari berat badan. Jika berat badan kita 68 kg, maka kebutuhan air yang kita minum adalah sekitar 2,2 liter per hari.

Ada pun air putih dapat mendukung sistem imun dengan membantu penyerapan nutrisi dan menjaga selaput lendir di hidung, mulut, maupun tenggorokan yang sering kali menjadi garis pertahanan pertama melawan patogen dan penghalang alami terhadap infeksi.

Air juga merupakan komponen penting dari cairan limfatik, yang menyalurkan sel darah putih yang membantu melawan infeksi.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Medical Hypotheses melaporkan bahwa individu yang tercatat mengalami dehidrasi sebelum tertular Covid-19 memiliki risiko lebih tinggi untuk meninggal akibat penyakit tersebut.

Para peneliti kemudian merekomendasikan agar orang-orang minum lebih banyak air untuk membantu mencegah dan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam memerangi Covid-19.