KOMPAS.com – Respon setiap orang menghadapi situasi yang tidak pasti seperti pandemi Covid-19 tentu berbeda-beda. Ada yang selalu mengeluh karena bosan terkurang di rumah, ada pula yang mampu berdamai dengan keadaan dan menyebarkan optimisme ke lingkungan sekitar.
Di media sosial sebuah infografis yang menunjukkan tiga zona emosional di era Covid-19 sedang viral. Menurut grafis tersebut, ada tiga zona yang menggambarkan kondisi emosi kita, yaitu zona ketakutan, zona belajar, dan zona bertumbuh.
Orang-orang yang memiliki ciri sering mengeluh, membeli stok masker dan obat berlebihan, gampang menyebar setiap informasi apa pun dari media sosial, dan menyebarkan rasa takut dan marah, dianggap sedang dalam zona ketakutan.
Sementara itu, orang yang berhenti membaca berita-berita yang membuat cemas, mulai mengenal emosi sendiri, serta menyadari bahwa semua pihak berusaha melakukan yang terbaik, merupakan ciri seseorang dari zona belajar.
Di zona bertumbuh, seseorang akan memiliki kemampuan untuk mempraktikkan keheningan, kesabaran, penuh kasih sayang pada diri sendiri dan orang lain, sampai mampu menjaga emosi tetap bahagia.
Baca juga: Stigma Negatif Akan Menambah Beban Psikologis ODP akibat Covid-19
Di zona manakah kamu sekarang?
Mari kita tinggalkan Zona Ketakutan. Bersama kita menuju Zona Belajar dan segera mencapai Zona Bertumbuh.#BersatuMelawanCovid19#BersamaKitaBisa #Covid19
Terjemahan oleh: Annastasia Ediati pic.twitter.com/MTBP9V9E8O
— KBRI Den Haag (@kbridenhaag) April 5, 2020
Menurut psikolog Sandi Kartasasmita M.Psi, infografis yang sedang viral itu sebenarnya tidak diajarkan dalam ilmu psikologi.
“Pencipta grafis itu ingin mengajak kita mengetahui kondisi saya ada di mana sekarang. Kalau sudah tahu ada di zona apa, mau atau tidak kita untuk mengembangkannya,” kata Sandi ketika dihubungi Kompas.com (4/4).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.