Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/06/2020, 08:24 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Kiah juga membagikan latihan kekuatan gratis dari YouTube menggunakan seperangkat dumbbell, beberapa naik sepeda statis sambil menonton acara Netflix favorit, dan sesekali yoga atau hiking dengan teman.

“Saya mencoba menggerakkan tubuh saya selama setidaknya 30 menit setiap hari, bahkan jika beberapa hari itu hanya bisa berjalan kaki di peternakan,” ujarnya.

Baca juga: 6 Pilihan Pola Makan demi Turunkan Berat Badan

Tiga perubahan

Tiga perubahan ini membantunya melihat hasil yang paling nyata dalam perjalanan penurunan berat badan.

Perubahan pertama satu: Menyesuaikan kembali pola pikir. Transformasi fisik adalah yang paling jelas, tetapi perubahan pola pikir adalah yang paling berdampak.

Memilih untuk mencintai diri sendiri dan masa depan dan selalu berusaha untuk menjadi memotivasi diri sendiri untuk melakukan hal yang sulit, bahkan ketika merasa mungkin akan gagal.

Perubahan yang kedua: Kiah mengadopsi pola makan intuitif. Tubuh kita sangat intuitif jika kita meluangkan waktu untuk berhenti dan benar-benar mendengarkannya.

Alih-alih mengatakan pada diri sendiri bahwa makanan tertentu itu terlarang, Ia mulai mendengarkan tubuhnya yang memberi tahu ketika sudah cukup daripada menghabiskan semua yang ada di piring dan perut menjadi penuh serta tidak nyaman.

“Ini memberi saya kebebasan untuk menikmati makanan yang saya sukai dalam jumlah sedang dan dengan cara yang membuat saya merasa puas tanpa merasa kehilangan,” ujarnya.

Perubahan ketiga: Ia fokus pada langkah kecil dan konsisten. Kiah berhenti menyalahkan dirinya ketika melakukan kesalahan dan memilih untuk memaafkan diri sendiri yang gagal dalam melangkah maju, apa pun yang terjadi.

Ini bisa membuat frustasi ketika kita tidak melihat hasil dengan cepat, tetapi itu adalah langkah kecil, konsisten di sepanjang jalan yang membuat dampak terbesar.

“Sampai saat ini, saya telah kehilangan bobot 125 pound (57 Kg),” ujarnya.

Kiah mengakui bahwa ia belum mencapai target penurunan berat badannya. Namun ia sadar bahwa ini bukanlah hanya tentang memenuhi target.

Tentu bagus memiliki target tertentu, tetapi ini tentang memilih setiap hari untuk menghargai tubuh, mengisi bahan bakar untuk tubuh, dan memperkuat tubuh untuk terus berjuang untuk menjadi versi terbaik dari dirimu, bukan tentang hanya mencapai target tertentu.

Ketika memulai perjalanan kesehatan, ia mengakui sulit bercermin dan mencintai diri sendiri.

Namun, Kiah berlatih membayangkan dirinya di masa depan, versi terbaik dari dirinya, dan bertanya pada diri sendiri apa yang akan dia lakukan, bagaimana dia akan tampil, dan apa yang perlu dilakukan hari ini untuk satu langkah lebih dekat dengan hal itu.

Baca juga: Awas, Konsumsi Makanan Manis Bisa Bikin Kita Makan Berlebihan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com