Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Membakar Kalori Lebih Banyak Saat Berenang, Mau Tahu?

Kompas.com - 30/06/2020, 12:46 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membakar lebih banyak kalori saat berenang.

Mari simak, dan lalu coba terapkan ketika kita mulai kembali berlatih di kolam renang. 

1. Tingkatkan resistensi

Kita dapat meningkatkan resistansi di dalam air dengan menambahkan alat seperti sirip, gelang resistensi, atau bahkan pelampung.

Baca juga: Berapa Jumlah Kalori Nasi Goreng? Ini Penjelasannya

Benda apapun yang bakal membuat kita lebih sulit untuk menendang dan mendayung di dalam air akan meningkatkan kekuatan kita.

2. Lakukan berbagai gaya

Perbedaan jenis gaya saat berenang mendatangkan perbedaan besar dalam tingkat pembakaran kalori.

Penelitan menunjukkan gaya kupu-kupu membakar kalori paling banyak, diikuti oleh gaya dada, gaya punggung, dan gaya bebas.

Namun memang, tidak mudah untuk melakukan renang selama satu jam dengan kupu-kupu, bukan?

Jadi sebagai gantinya, Kris Gagne, pelatih renang untuk Life Time yang memegang sertifikasi ASCA di Amerika Serikat, merekomendasikan kombinasi dari semua gaya yang berbeda.

Dalam latihan kita bisa melakukan hentakan lebih keras, yang dilakukan selama 1-2 menit pada satu waktu.

Kemudian, masuk ke gaya bebas, ketika kita sudah benar-benar kelelahan. Gaya ini bisa dilakukan sebagai tips pemulihan tenaga, meski tetap aktif bergerak.

Baca juga: Efektif Bakar Lemak dengan Berenang, Yuk...

3. Lakukan interval

Latihan interval intensitas tinggi (HIIT) tidak cuma bisa dilakukan di darat. Metode serupa dapat pula dilakukan ketika berenang.

Dengan metode tersebut, akan lebih banyak kalori yang terbakar dalam satu sesi latihan kita.

"Penelitian dari American College of Sports Medicine memperkirakan, orang yang berenang bebas gaya bebas dengan berat badan 70 kilogram selama satu jam akan membakar 704 kalori."

"Hasil itu lebih banyak, karena pembakaran hanya akan terjadi sebanyak 493 kalori saat berenang dengan kecepatan lebih lambat," kata Gagne.

Namun, karena tidak semua orang mampu berenang secepat itu, menggabungkan interval akan sangat membantu.

Baca juga: Bakar Kalori dan Bentuk Otot dengan Berenang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com