Mendengkur pada anak-anak juga bisa disebabkan oleh beberapa gangguan pernapasan. Anak-anak dengan asma biasanya akan mendengkur.
Anak-anak yang sering mendengkur kemungkinan memiliki alergi, asma, infeksi telinga atau tenggorokan.
Ada baiknya, jika anak menunjukkan gejala ini, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapat perawatan yang lebih baik.
4. Hidung tersumbat
Hidung tersumbat juga menjadi salah satu penyebab mendengkur pada anak. Hidung tersumbat dapat disebabkan oleh alergi, sinusitis kronis atau infeksi virus.
Ketika hidung tersumbat, maka anak-anak umumnya akan mencoba bernapas melalui mulut.
Baca juga: 7 Langkah Lenyapkan Kebiasaan Mendengkur
5. Tonsil yang membesar
Salah satu alasan anak-anak mendengkur adalah pembesaran amandel. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas yang parah dan kebisingan yang dihasilkan saat tidur.
Orangtua harus berhati-hati ketika anak menderita tonsilitis dan kesulitan bernapas. Lebih baik segera berkonsultasi dengan dokter untuk menghindari kondisi kronis.
6. Stres
Kontroversi tentang peran stres dalam mendengkur masih berlanjut. Hingga kini, tidak ada bukti yang terbukti menunjukkan bahwa anak-anak mendengkur karena stres.
Tetapi, ditemukan bahwa anak-anak yang memiliki beberapa masalah perilaku cenderung tidurnya mendengkur.
Yang perlu diingat adalah, meski mendengkur tidak selalu berbahaya, ada baiknya segera berkonsultasi pada dokter. Diagnosis dini akan membantu mendapatkan perawatan yang efektif pada waktu yang tepat.
Baca juga: Mendengkur Hilang dengan Ubah Pola Makan, Bagaimana Caranya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.