Perlu kita ketahui bahwa tubuh akan menganggap beberapa makanan yang menggunakan pemanis buatan sebagai zat asing.
Tak heran jika tubuh kita akan meresponsnya dengan menyerang bahan kimia tersebut, dan dapat menyebabkan respon peradangan.
Baca juga: Pemanis Bukan Cuma Gula, Kenali 7 Jenisnya
3. Daging olahan
Fine mengatakan daging olahan, termasuk hot dog, ham, bacon, sosis, dan beberapa daging deli biasanya diolah dengan nitrit dan nitrogen oksida sebagai sarana untuk mengawetkan dan mempertahankan rasa.
Senyawa ini dianggap berkontribusi pada pembentukan senyawa nitrous penghasil inflamasi yang dikaitkan dengan peningkatan resiko penyakit kronis tertentu seperti kanker perut.
Penelitian telah membuktikan bahwa makanan tinggi lemak jenuh, yang ditemukan dalam produk daging yang tidak begitu berlemak, dapat meningkatkan resiko terkena radang sendi.
Baca juga: Makanan Olahan Membuat Tubuh Lebih Rentan pada Virus Corona, Kok Bisa?
4. Karbohidrat olahan
Makanan umum yang menyebabkan peradangan dalam kategori ini termasuk nasi putih, pasta putih, roti putih, sereal sarapan, dan banyak lagi.
"Gula yang ditemukan dalam produk karbohidrat olahan seperti roti putih dan pasta dapat meningkatkan pembentukan produk akhir glikasi lanjut (AGEs), senyawa yang terkait dengan peradangan," kata Batayneh.
Namun ini bukan berarti kita tidak boleh makan nasi atau roti. Yang perlu diperhatikan adalah porsinya agar tidak berlebihan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.