Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 3 November 2021, 16:17 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Memang tidak ada makanan "ajaib" yang dapat menstabilkan tekanan darah, namun mengonsumsi makanan untuk menurunkan darah tinggi secara rutin dapat memberikan hasil signifikan jika diterapkan sebagai strategi jangka panjang.

Menurut Medical News Today, tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Mengubah pola makan menjadi lebih sehat dan menerapkan pola hidup sehat dapat memberikan keuntungan terhadap kondisi tubuh secara keseluruhan.

Baca juga: 11 Gejala Hipertensi yang Perlu Diwaspadai

Makanan untuk menurunkan darah tinggi

Berikut sejumlah makanan untuk menurunkan darah tinggi yang baik untuk dikonsumsi:

1. Buah beri

Blueberry dan stroberi termasuk makanan untuk menurunkan darah tinggi yang mengandung komponen antioksidan antosianin, sejenis flavonoid.PEXELS/LISA Blueberry dan stroberi termasuk makanan untuk menurunkan darah tinggi yang mengandung komponen antioksidan antosianin, sejenis flavonoid.
Blueberry dan stroberi termasuk makanan untuk menurunkan darah tinggi yang mengandung komponen antioksidan antosianin, sejenis flavonoid.

Menurut sebuah studi besar terhadap 34.000 orang dengan hipertensi, peserta yang mengonsumsi makanan tinggi antosianin, terutama dari blueberry dan stroberi, mengalami penurunan risiko tekanan darah tinggi sebesar 8 persen dibandingkan peserta dengan asupan antosianin rendah.

Buah beri dapat dikonsumsi sebagai camilan atau ditambahkan ke dalam menu smoothie atau oeatmeal.

Baca juga: 5 Manfaat Stroberi, Termasuk Membantu Turunkan Berat Badan

2. Pisang

Pisang tinggi akan kandungan kalium, mineral yang berperan penting untuk mengelola hipertensi. Itulah mengapa, pisang menjadi salah satu makanan untuk menurunkan darah tinggi.

Satu buah pisang ukuran sedang mengandung sekitar 422 miligram kalium.

Menurut American Heart Association, kalium dapat mengurangi efek sodium dan mengurangi ketegangan di dinding pembuluh darah.

Orang dewasa dianjurkan mengonsumsi sekitar 4.700 miligram kalium per hari.

Selain dalam pisang, sumber kalium yang juga baik sebagai makanan untuk menurunkan darah tinggi termasuk alpukat, melon, jamur, ubi jalar, tomat, dan tuna.

Namun, orang dengan penyakit ginjal perlu berbicara dengan dokter sebelum mengonsunsi kalium karena konsumsi terlalu banyak dapat berbahaya.

Baca juga: 16 Makanan Tinggi Kalium, dari Pisang sampai Alpukat

3. Bit

Bit adalah salah satu makanan untuk menurunkan darah tinggi untuk jangka pendek dan panjang. Untuk mendapatkan manfaatnya, kita bisa mengonsumsi bit dalam bentuk jus.PIXABAY/TRACY LUNDGREN Bit adalah salah satu makanan untuk menurunkan darah tinggi untuk jangka pendek dan panjang. Untuk mendapatkan manfaatnya, kita bisa mengonsumsi bit dalam bentuk jus.
Bit adalah salah satu makanan untuk menurunkan darah tinggi untuk jangka pendek dan panjang. Untuk mendapatkan manfaatnya, kita bisa mengonsumsi bit dalam bentuk jus.

Para peneliti melaporkan melalui sebuah studi di 2015 bahwa minum segelas jus bit merah (250 mililiter) setiap hari dalam waktu empat minggu dapat membantu menurunkan tekanan darah pada orang dengan hipertensi.

Sebuah riset menyebutkan, tingkat nitrat anorganik yang tinggi dari buah ini dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Untuk mendapatkan manfaatnya, kita bisa minum segelas jus bit setiap hari, menambahkannya ke dalam salad, atau mengonsumsinya bersama buah potong lain.

Baca juga: 5 Khasiat Bit untuk Kesehatan

4. Cokelat hitam

Cokelat hitam juga diyakini menjadi makanan untuk menurunkan darah tinggi. UNSPLASH/TETIANA BYKOVETS Cokelat hitam juga diyakini menjadi makanan untuk menurunkan darah tinggi.

Cokelat hitam juga diyakini menjadi makanan untuk menurunkan darah tinggi. Sebuah ulasan terhadap 15 uji coba menemukan bahwa cokelat tinggi kakao dapat menurunkan darah rendah pada orang dengan hipertensi dan prehipertensi.

Untuk mendapatkan manfaatnya, pilihlah cokelat berkualitas tinggi dengan kandungan minimal 70 persen kakao dan cukup mengonsumsinya satu potong per hari atau sekitar 28 gram.

Baca juga: Cokelat Hitam Baik untuk Jantung, Asalkan...

Halaman:


Terkini Lainnya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau