Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Sukses Seniman Muklay Sering Digandeng Brand untuk Kolaborasi

Kompas.com - 09/06/2022, 14:30 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

 

Muklay mengakui, kenyamanan dalam berkarya merupakan salah satu kunci suksesnya dalam berkarier. 

Kendati begitu, rasanya dia sedikit risau ketika kunci suksesnya diumbar-umbar, tapi ternyata tidak berlaku pada seniman lain. Dia takut penilaian itu hanya akan menjadi omongan belaka.

"Karena takutnya kalau saya ngomong ini, yang lain ikutin tapi nggak berhasil nanti jatohnya saya bohong."

"Tapi menurut saya, seorang seniman itu harus memiliki kenyamanan dalam berkarya."

Kenyamanan dalam berkarya yang dimaksud itu adalah soal eksistensi berkarya demi menemukan jati diri dan ciri khas dari setiap karya yang dihasilkan.

"Sebelum masuk industri (bisnis) memang harus nyaman dulu."

"Kalau belum nyaman dengan karya sendiri, apalagi kena brief-brief dari klien yang bikin bete. Itu nggak bisa," sambung dia.

Muklay juga memberi contoh dari perjalanannya saat berkarier sebagai seniman untuk pertama kali di tahun 2010.

Saat itu, apa yang menjadi fokusnya adalah berkarya, mencari identitas dari setiap karya yang diciptakan dan tidak berorientasi pada uang.

"Saya dari 2010 akhirnya dilirik industri di tahun 2014. Empat tahun baru bisa menikmati hasilnya."

"Baru setelah itu punya identitas, baru bisa kayak gini. Jadi ya, menggambar (berkarya) aja, nggak mengharap cari duit, karena seni itu dijalani sebagai hobi."

"Sekarang, hobi yang menghidupi saya." sambung Muklay.

Baca juga: Muklay, Seniman Visual, Cerita Awal Ketertarikannya pada Menggambar

Profesi seniman sebagai "brand"

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com