Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Resep Umur Panjang dari Dokter Berusia 105 Tahun Asal Jepang

Kompas.com, 31 Agustus 2022, 05:20 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber CNBC

KOMPAS.com - Seorang dokter asal Jepang, Dr. Shigeaki Hinohara dikenal sebagai salah satu orang berusia lebih dari 100 tahun di dunia. Ia sempat membagikan rahasia umur panjang hingga bisa mencapai umur 105 tahun.

Sepanjang hidupnya, dokter Shigeaki telah menulis penulis buku yang berjudul “Living Long, Living Good".

Buku tersebut membahas seputar umur panjang dan beberapa nasihat yang konon menjadikan warga Jepang sebagai penduduk dengan usia terpanjang di dunia.

Baca juga: 10 Rahasia Umur Panjang dari Wanita Tertua di Dunia Berusia 119 Tahun 

Rahasia umur panjang Dr. Shigeaki

Semasa hidupnya sampai tahun 2017, Hinohara adalah seorang dokter dengan jabatan penting.

Dia merupakan ketua emeritus di St. Luke International University dan menjabat sebagai presiden kehormatan di RS St. Luke's Internatonal, Tokyo.

Melalui bukunya tersebut, dokter Shigeaki membagikan beberapa poin penting yang bisa diterapkan banyak orang jika ingin memiliki umur panjang. Berikut beberapa rangkuman dari tips yang dia bagikan sebagaimana dilansir CNBC.

1. Tidak pensiun atau tidak berhenti bekerja

Beberapa negara menerapkan aturan pekerja untuk pensiun di usia tertentu.

Dalam hal ini, dokter Shigeaki melihat perbedaan dan pandangan. Hal itu dia sampaikan melalui sebuah wawancara di tahun 2009 dengan The Japan Times.

Dokter Shigeaki menyebutkan bahwa kala itu batas usia pensiun di Jepang adalah 65 tahun, tetapi harapan hidup rata-rata di Jepang adalah 68 tahun.

Menurutnya, kata dia, semakin lama menunda pensiun maka angka harapan hidup terus meningkat.

Dia juga mengatakan jika ingin terus berumur panjang, kita disarankan untuk tetap berkontribusi dengan pekerjaan.

Bahkan beberapa bulan sebelum kematiannya, dia terus merawat pasien. Dia juga menyimpan buku janji pertemuan dengan pasien dalam lima tahun ke depan.

Dokter Shigeaki juga masih bekerja hingga 18 jam dalam sehari.

Bagaimana jika kita pensiun dari pekerjaan? Tetaplah cari kesibukan, terus berkarya, dan buatlah diri kita berguna.

Baca juga: 7 Kebiasaan Harian demi Umur Panjang dan Tetap Sehat

2. Tidak malas naik tangga

Dokter Shigeaki juga menuturkan betapa pentingnya olahraga secara teratur.

Di usianya yang tak lagi muda, dia masih rutin naik tangga dan jarang sekali memanfaatkan lift.

Selain itu, dia juga sering mengangkut barang-barang pribadinya sendiri termasuk paket atau kopernya.

Selain menjadi dokter, dia juga seorang dosen yang mengajarkan 150 mata kuliah dalam setahun. Biasanya, dia mengajar sambil berdiri antara 60-90 menit per sesi.

3. Tidak obesitas dengan penerapan pola makan sehat

Dia juga menunjukkan bahwa orang yang berumur panjang rata-rata memiliki kesamaan, yaitu tidak memiliki berat badan berlebihan alias tidak obesitas.

Dia mengatakan bahwa obesitas secara luas dianggap sebagai faktor risiko paling signifikan dalam peningkatan risiko morbiditas dan mortalitas.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau