Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/11/2022, 12:42 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

6. Berbicara dan berpikir terlalu cepat

Pengidap bipolar yang berada dalam fase manik dapat berbicara secara cepat sampai-sampai orang yang mendengarnya tidak bisa memahaminya.

Di samping itu, cara berbicara mereka yang begitu cepat menyebabkan orang lain tidak memiliki kesempatan untuk berkata-kata.

Phelps mengatakan bahwa terlalu cepat berbicara juga menandakan terjadinya hipomania pada pengidap bipolar tingkat II.

Baca juga: 3 Cara agar Penderita Bipolar Produktif di Lingkungan Kerja

Di sisi lain, cara berpikir mereka yang didiagnosis bipolar terlalu cepat yang membuat orang lain sulit memahami.

Cara berpikir yang cepat seringkali terjadi ketika pengidap bipolar berada di fase manik.

7. Percaya diri tapi sembrono

Meningkatkan rasa percaya diri dapat mendorong orang untuk berpikir dan bertindak secara positif.

Namun, berbeda dengan hal itu, pengidap bipolar justru merasakan peningkatan kepercayaan diri yang berlebihan.

Walau terdengarn baik, rasa percaya diri yang tidak wajar membuat mereka mengambil keputusan yang tidak tepat alias sembrono.

Mereka cenderung tidak mempertimbangkan konsekuensi ketika berada dalam fase manik ketika membuat keputusan.

Keputusan yang sembrono bisa menyebabkan pengidap bipolar menghambur-hamburkan uang atau melakukan perselingkuhan.

Baca juga: Waspadai Gangguan Bipolar

8. Konsumsi obat-obatan dan alkohol

Orang yang didiagnosis bipolar lebih mungkin mengonsumsi obat-obatan dan alkohol di atas batas wajar.

Hal tersebut mereka lakukan untuk menenangkan atau menghibur diri sendiri ketika berada dalam fase manik.

Baik gangguan mood maupun alkohol dan penyalahgunaan obat-obatan tidak boleh dibiarkan karena bisa meningkatkan risiko bunuh diri, terlebih lagi jika dilakukan bersama-sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com