Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Pola Makan yang Bisa Mempercepat Penyembuhan Luka dan Cegah Infeksi

Kompas.com, 3 Februari 2023, 09:37 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asupan makanan adalah bahan bakar yang dapat membuat tubuh kita terus berjalan dan bekerja dengan baik.

Maka dari itu, apa yang kita konsumsi sehari-hari sangat berpengaruh bagi tingkat energi, sistem kekebalan tubuh, kekuatan, dan bahkan seberapa cepat luka sembuh.

"Nutrisi yang buruk sebelum atau selama proses penyembuhan dapat menunda penyembuhan," kata ahli gizi, Kavitha Krishnan, RD.

"Sementara makan dengan nutrisi yang baik dapat membantu tubuh sembuh lebih cepat dan melawan infeksi," sambung dia.

Baca juga: Vitamin C dan Zat Besi, Nutrisi Penting untuk Cegah Anemia pada Anak

Nutrisi memang memainkan peran besar dalam seberapa cepat (dan seberapa baik) kita sembuh.

Apakah itu berurusan dengan luka sayatan bedah atau luka akibat kecelakaan, kita dapat menyesuaikan pola makan untuk membantu memaksimalkan penyembuhan.

Pentingnya nutrisi untuk penyembuhan luka

Ketika kita terluka, tubuh membutuhkan energi dan nutrisi ekstra untuk memenuhi kebutuhan tubuh yang meningkat dan membantu penyembuhan luka.

Itu artinya, nutrisi memainkan peran penting dalam penyembuhan luka.

Salah satu kunci penyembuhan luka adalah kolagen, protein dalam tubuh yang memberikan struktur dan dukungan pada kulit, otot, tulang, serta jaringan ikat.

"Penyembuhan luka melibatkan tubuh untuk mengganti jaringan yang rusak dengan jaringan yang baru dan proses ini membutuhkan peningkatan asupan kalori, protein, dan nutrisi tertentu," jelas Krishnan.

Baca juga: Cara Membuat Jus Semangka, Minuman Diet Lezat Kaya Nutrisi

"Luka akan sembuh lebih cepat jika kita mengonsumsi makanan yang tepat dalam jumlah yang cukup," terangnya.

Ketika sedang dalam masa penyembuhan, tubuh kita membutuhkan:

• Kalori, untuk menyediakan energi agar tubuh tetap berfungsi.

• Protein, untuk membantu membangun, memelihara, dan memperbaiki jaringan tubuh.

• Vitamin dan mineral, untuk membantu memperbaiki dan membangun kembali jaringan yang rusak.

Tanpa kecukupan semua ini, tubuh kita mungkin tidak memiliki sumber daya untuk memperbaiki luka dengan baik, yang dapat menyebabkan proses penyembuhan yang lebih lambat atau bahkan komplikasi.

Pola makan yang membantu penyembuhan luka

Saat kita berfokus pada penyembuhan, penting untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan mencakup berbagai nutrisi untuk mendukung penyembuhan luka.

"Makanlah makanan yang seimbang untuk membantu kita mendapatkan jumlah vitamin dan mineral yang cukup," saran Krishnan.

"Pastikan juga untuk menyertakan biji-bijian, buah-buahan dan sayuran, serta protein yang cukup di setiap waktu makan," kata dia.

Baca juga: Pentingnya Asupan Nutrisi bagi Ibu Hamil dan Janin

Dilansir dari laman, Cleveland Clinic, Krishnan pun menjelaskan lebih lanjut pola makan seperti apa saja yang bisa membantu mempercepat penyembuhan luka dan mencegah infeksi sebagai berikut.

1. Berfokus pada protein

Protein membantu memperbaiki jaringan, yang merupakan hal yang dibutuhkan saat kita berada dalam masa penyembuhan dari cedera atau operasi.

"Protein penting untuk pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh, dan sangat penting untuk perbaikan kulit dan kekebalan tubuh," kata Krishnan.

"Asupan protein yang tidak memadai akan mengganggu pembentukan kolagen dan memperlambat proses penyembuhan luka," ujar dia.

Krishnan pun memberikan tips berikut ini untuk mendapatkan protein yang cukup saat dalam masa pemulihan:

• Karena protein sangat penting untuk penyembuhan luka, cobalah makan porsi protein dari makanan terlebih dahulu untuk berjaga-jaga jika kita terlalu kenyang.

• Masukkan segenggam kacang-kacangan ke dalam sereal atau salad untuk mendapatkan tambahan protein.

• Jika kita meminum susu alternatif seperti susu almond atau susu rami, pastikan susu tersebut mengandung protein kacang polong, karena banyak susu alternatif yang tidak mengandung protein tinggi.

Baca juga: Asupan Kaya Nutrisi yang Bantu Bakar Lemak Perut, Sudah Tahu?

• Untuk mendapatkan protein dengan mudah, pilihlah keju cottage, selai kacang dan biskuit, Greek yogurt, serta kacang-kacangan.

• Bila dokter mengizinkan, cobalah bubuk protein atau protein shake.

Halaman:


Terkini Lainnya
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau