Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Manfaat Mandi bagi Tubuh dan Cara Tepat Melakukannya

Kompas.com - 18/04/2023, 12:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Dokter mungkin menyarankan untuk merendam area yang terkena dengan larutan air garam hangat untuk membantu penyembuhan.

Namun, beberapa luka harus dijaga agar tetap kering, jadi tanyakan kepada dokter sebelum berendam.

Tips mandi dengan benar

Sebelum kita mandi atau berendam dengan air hangat, pastikan kita tetapkan beberapa aturan dasar untuk mendapatkan manfaat maksimal:

• Gunakan air hangat (bukan air panas)

Beberapa orang mungkin mengalami pusing atau lemas ketika suhu air terlalu panas. Jaga suhu bak mandi di bawah 40 derajat celsius.

• Nikmati mandi tapi jangan berlama-lama

Sebagai aturan umum, 10-15 menit mandi sudah cukup. Karena mandi terlalu lama bisa menyebabkan jari-jari tangan dan kaki berkerut.

• Pilihlah pembersih yang lembut

Sabun mandi beraroma dapat menghilangkan kelembapan dari kulit. Jadi, pilihlah produk yang berlabel "lembut" atau "kulit sensitif" untuk hasil terbaik.

Baca juga: Pemicu Kecoak Bersarang di Kamar Mandi, Apa Saja?

• Jaga agar handuk tetap bersih

Tidak ada yang dapat membatalkan efek baik dari mandi air hangat selain mengeringkan tubuh dengan handuk yang kotor. Cucilah handuk setidaknya seminggu sekali.

• Jangan lupa untuk melembapkan

Mandi dan berendam dapat membilas minyak alami dari kulit, membuat kulit kencang dan kering. Menggunakan losion setelah mandi juga bisa menjaga kulit tetap terhidrasi.

Pilihlah pelembap yang hipoalergenik dan bebas dari wewangian dan tumbuhan untuk efek terbaik.

• Jaga kebersihan bak mandi

Bak mandi yang kotor dapat menjadi kontraproduktif.

Lagipula, kita tidak akan bisa benar-benar bersih jika mandi di dengan air yang kotor.

Jaga kebersihan bak mandi dengan menyemprotnya setiap minggu dengan pembersih pemutih untuk membunuh bakteri yang tersisa.

Baca juga: Ketika Mandi Tidak Sekadar Membersihkan Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com