Jadi, luangkan waktu untuk merenungkan keterampilan, bakat, dan kemampuan diri.
Tanyakan pada diri sendiri, apa yang kita kuasai? Apa yang membuat orang memuji? Apa yang membuat kita bangga?
Di sisi lain, pikirkan juga area-area di mana kita masih kesulitan atau perlu ditingkatkan.
Mengetahui kekuatan dan kelemahan diri akan membantu kita fokus pada apa yang kita kuasai dan bekerja di area yang perlu kita tingkatkan.
Keseimbangan adalah kuncinya di sini.
Baca juga: 5 Pilihan Hobi untuk Lansia agar Tetap Aktif dan Berani Lebih Percaya Diri
Semua orang tampaknya tahu apa kelemahan mereka, tetapi banyak yang tidak dapat mengidentifikasi kekuatan mereka dengan jelas.
Luangkan lebih banyak waktu untuk memikirkan kekuatan diri, dan apa yang membuat kita unik, dan ingatkan diri kita sendiri tentang kemenangan diri di penghujung hari.
Rayakan siapa diri kita dan pencapaiannya setiap hari.
Menetapkan tujuan yang realistis dan dapat dicapai sangat penting untuk membangun rasa percaya diri.
Bagi tujuan kita yang lebih besar menjadi beberapa langkah yang lebih kecil, yang terlihat lebih mudah dicapai.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.