Panic attack dapat membuat tubuh terasa lumpuh sehingga sulit untuk keluar dari keramaian atau ke tempat yang aman dan sunyi.
Ketika ini terjadi, sebisa mungkin cobalah temukan tempat yang relatif bebas dari kebisingan dan memiliki lebih sedikit rangsangan dibanding tempat umum yang luas.
Misalnya, cari tempat dengan lebih banyak ruang dan udara segar, duduk di ruangan kosong, pindah ke barisan kosong di transportasi umum, atau memakai headphone peredam bising jika tidak memungkinkan untuk menemukan tempat tersebut.
Lalu saat berada di ruang baru atau menyalakan headphone peredam bising, Bianchi juga menyarankan untuk menarik napas dalam-dalam dan menggunakan alat-alat penenang yang kita bawa sebelumnya.
Baca juga: 5 Kebiasaan Sehat untuk Mengendalikan Panic Attack
Gejala panic attack yang timbul bisa cukup parah hingga kita tidak bisa mengatasinya sendiri. Jadi jika sendirian, kita bisa meminta bantuan.
“Tidak ada syarat tetulis untuk meminta bantuan saat mengalami panic attack. Namun karema orang awam mungkin tidak tahu apa yang harus dilakukannya, sebaiknya tulislah apa yang kita butuhkan saat mengalami panic attack.” saran Bianchi.
Bianchi menambahkan, saat meminta bantuan, sebaiknya jelaskan sebelumnya bahwa kita memiliki panic attack dan kita membutuhkan bantuan.
Lalu, jelaskan secara spesifik jenis bantuan apa yang dibutuhkan, seperti meminjam ponsel, memanggil taksi, atau menanyakan arah ke rumah sakit terdekat.
Namun jika meminta bantuan orang asing, pastikan kita berada di area yang aman dan ada beberapa orang lainnya di tempat tersebut.
Jika sedang ada di tempat umum, cobalah untuk melakukan hal yang biasa kita lakukan di rumah.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan:
Terakhir, Bianchi merekomendasikan agar kita tidak langsung pulang saat mengalami panic attack di tempat umum.
Sebaliknya, ia menyarankan agar kita tetap di tempat dan mencoba melakukan beberapa tindakan self care.
Berikut contohnya:
Intinya, ingatlah bahwa meski panic attack di depan umum bisa menjadi hal menyeramkan, terutama saat sedang sendirian dan tanpa persiapan, mengetahui teknik-teknik di atas dapat membantu.
Jadi, cobalah untuk melakukannya saat panic attack terjadi.
Baca juga: Ciri-ciri Panic Attack dan 13 Cara Mengatasinya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.