Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/06/2023, 19:06 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Aktris senior Hollywood Shannen Doherty datang dengan kabar buruk soal kondisi kesehatannya.

Kanker payudara yang telah dideritanya selama beberapa tahun belakangan kini menjalar ke otak.

Padahal ia telah menjalani berbagai perawatan sejak pertama kali didiagnosa tahun 2015 silam.

"Pada 5 Januari, hasil CT scan saya menunjukkan sel kanker ada di otak saya," ujarnya, lewat unggahan di Instagram.

Baca juga: Shannen Doherty Bertarung Melawan Kanker Payudara

Mitos kanker payudara yang masih banyak dipercaya

Kanker payudara memang bukan penyakit yang asing bagi kebanyakan orang.

Informasi soal penyakit ini maupun cara pencegahan serta deteksi dini terus disebarluaskan.

Ironisnya, masih banyak mitos kanker payudara yang menyesatkan dan dipercaya oleh publik.

Tak jarang penanganan datang terlambat akibat salah pemahaman soal penyakit mematikan ini.

Baca juga: Angka Kematian Akibat Kanker Payudara Tinggi, BPA Disebut Jadi Pemicu

Berikut berbagai mitos kanker payudara, seperti yang diderita Shanned Doherty, dan fakta sesungguhnya.

Lebih sering terjadi pada perempuan dengan payudara besar

Tidak ada kaitan apa pun antara ukuran payudara dengan risiko kanker meskipun pemeriksaan memang lebih sulit dilakukan pada payudara yang besar.

Obesitas dan kepadatan payudara, di sisi lain, dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Baca juga: Simak, Tips Memilih Bra yang Tepat untuk Payudara Besar

Hanya menyerang perempuan berumur

Faktanya, kanker payudara bisa terjadi pada perempuan usia berapa pun atau kapan pun.

Sekitar sembilan persen kasus kanker payudara di AS dialami perempuan di bawah 45 tahun.

Perempuan yang memiliki ibu atau saudara perempuan dengan riwayat penyakit ini dianjurkan untuk menjalani skrining setidaknya 10 tahun lebih awal.

Kebiasaan membawa ponsel di dada bisa memicu kanker

Ilustrasi ponsel(Photo Credit : Pixabay) Ilustrasi ponsel
Memasukkan ponsel di kantung pakaian bagian dada atau area dekat payudara tidak menyebabkan kanker payudara.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com