Bersikap terbuka dan jujur pada pasangan sangat penting untuk mengurangi risiko penularan penyakit kelamin.
Terutama pada pasangan yang menjalin hubungan baru, bicarakan hal itu termasuk riwayat seksual hingga beri tahu mereka tentang penyakit menular seksual yang mungkin pernah dialami.
Media penularan penyakit kelamin bisa sangat beragam, sekali pun itu adalah alat bantu seks.
Hindari berbagi alat bantu seks apa pun hingga beberapa benda yang sifatnya personal seperti alat cukur, handuk, sikat gigi dan lain sebagainya.
Mendapatkan vaksinasi untuk penyakit kelamin seperti vaksin HPV dapat menekan risiko penularan penyakit kelamin.
"Sekali pun aktivitas dan praktik seksnya aman, tanpa vaksinasi kita terbilang rentan dan mudah terkena penyakit kelamin," ujar dokter Ramesh.
Saat ini cukup mudah untuk mengetahui dan memahami berbagai gejala awal penyakit kelamin. Baik itu gonore, klamidia, herpes, sifilis hingga HIV sekali pun.
Pahami beberapa gejalanya, kemudian lakukan pemeriksaan dengan segera jika mencurigai ada tanda-tanda yang cukup mirip di tubuh.
"Jika menemukan gejala baik pada tubuh sendiri atau pasangan, hindari berhubungan seks dan segera periksa ke dokter terkait," tutup dokter Ramesh.
Baca juga: Jarang Disadari, 6 Kegiatan Ini Berpotensi Menularkan Penyakit Kelamin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya