Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta-fakta Seputar Libido Rendah pada Wanita dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 14/09/2023, 21:37 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

- Endometriosis

Di samping itu, beberapa obat resep dapat mengurangi nafsu untuk berhubungan seks. Ini mungkin menjadi penyebabnya jika gejala dimulai ketika kita mengonsumsi obat tertentu, seperti pil KB, antidepresan, dan masih banyak lagi.

Perubahan hormon

Hormon memainkan peran penting dalam hasrat, dorongan, dan kenikmatan seksual. Alasan terkait hormon yang dapat menyebabkan gairah seks menurun antara lain:

- Menopause: Libido bisa menurun seiring bertambahnya usia, terutama saat mendekati masa menopause. Hal ini disebabkan oleh perubahan kadar estrogen dalam tubuh, yang menurun seiring dengan bertambahnya usia.

- Kondisi yang berhubungan dengan hormon: Kondisi medis yang memengaruhi hormon, seperti hipotiroidisme (tiroid yang kurang aktif), dapat berdampak negatif pada libido.

Wanita sering merasa kurang tertarik untuk berhubungan seks setelah menjalani histerektomi (operasi pengangkatan rahim) karena turunnya kadar testosteron.

- Kehamilan dan menyusui: Perubahan kadar estrogen maupun progesteron yang intens dan cepat terkait dengan kehamilan dan menyusui dapat membuat kita kurang tertarik untuk berhubungan seks.

Kurang tidur dan stres saat melahirkan, serta membesarkan bayi yang baru lahir juga dapat berpengaruh.

• Perubahan psikologis

Dalam hal seks, sulit untuk memisahkan pikiran dari tubuh. Kesejahteraan emosional dan psikologis dapat memengaruhi gairah seks dalam berbagai cara.

Sebagai contoh, wanita dapat mengalami kehilangan libido karena:

- Stres: Entah karena perubahan hidup yang tiba-tiba atau kelelahan yang berkelanjutan, stres dapat mempengaruhi selera dan respons seksual. Stres kronis juga dapat membuat kita terlalu teralihkan atau kelelahan untuk memikirkan seks.

- Kecemasan: Kecemasan berhubungan dengan peningkatan kadar kortisol (hormon stres), yang dapat menurunkan kadar testosteron dan menurunkan libido.

Orang dengan gangguan kecemasan juga lebih mungkin mengalami rasa sakit saat berhubungan seks dan khawatir tentang kinerja seksual mereka.

- Depresi: Depresi sangat terkait dengan rendahnya libido pada wanita. Hal ini mungkin disebabkan oleh efek samping dari antidepresan tertentu, serta efek depresi pada harga diri dan kepercayaan diri seksual.

- Trauma masa lalu: Penyintas trauma seksual, termasuk pelecehan seksual pada masa kanak-kanak, sering kali melaporkan libido yang rendah di kemudian hari.

Baca juga: 5 Cara Bangkitkan Gairah Istri yang Enggan Bercinta

• Masalah hubungan

Jika kita mengalami kesulitan untuk berhubungan dengan pasangan, gairah seks kita mungkin akan mengikutinya.

Sebagai contoh, masalah-masalah hubungan berikut ini dapat berdampak negatif pada keinginan kita untuk melakukan (dan terutama memulai) hubungan seks:

- Kurangnya keintiman emosional

- Konflik hubungan

- Citra tubuh yang negatif

- Harga diri yang buruk

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com