Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membongkar 5 Mitos Seputar Lemak Perut, Jangan Dipercaya Lagi!

Kompas.com - 15/09/2023, 15:43 WIB
Dinno Baskoro,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

4. Kardio dapat menjadi cara terbaik untuk menghilangkan lemak perut

Ada anggapan yang menyebut olahraga kardio dapat menjadi latihan paling ideal untuk mengatasi lemak perut.

Anggapan itu memang benar, namun untuk hasil yang maksimal, latihan terbaiknya adalah dengan penggabungan interval dan kardio secara konsisten. Misalnya jogging atau bersepeda dengan kecepatan konsisten.

Selain itu, jenis latihan berupa HIIT (High-intensity interval training) telah terbukti mengurangi lemak di bagian perut.

"HIIT lebih menuntut proses pembakaran lemak dan energi selama jangka waktu tertentu dibandingkan latihan aerobik," jelas Jenkins.

Baca juga: 6 Latihan Beban untuk Hilangkan Lemak dan Bangun Otot Perut

4. Makanan dan minuman untuk bantu meluruhkan lemak perut

Sudah banyak ulasan di internet yang menyebutkan sejumlah makanan atau minuman tertentu dapat membantu meluruhkan lemak di perut.

Tapi faktanya, menurut Katheryn Scauzzo, RD, LD, CPT, ahli diet dan kebugaran, tidak ada satu makanan atau minuman tertentu yang bisa meluruhkan lemak perut.

Tetapi, sejumlah pola makan dapat membantu meningkatkan efektivitas pembakaran lemak.

"Misalnya diet Mediterania yang mengutamakan makan sehat berupa sayur, buah dan biji-bijian yang baik untuk kesehatan," jelas Scauzzo.

Diet Mediterania terbukti mengurangi lemak perut yang lebih efektif dibandingkan diet rendah lemak, menurut penelitian yang diterbitkan pada Agustus 2019.

5. Lemak perut hanya disebabkan makanan yang kita konsumsi

Pola makan tinggi lemak atau gula serta kurangnya aktivitas fisik sering dikira penyebab utama munculnya lemak di perut.

Padahal menurut sejumlah penelitian, lemak perut dapat terbentuk akibat banyak faktor. Mulai dari kebiasaan tidur yang cukup, faktor genetika, stres, hingga faktor usia.

Baca juga: 5 Tips Mengurangi Lemak Perut menurut Pakar 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com