Lengkapi isi tas siaga bencana dengan perlengkapan kebersihan pribadi mendasar, seperti sabun, sampo, pasta gigi, dan plastik sampah.
Bisa juga ditambah perlengkapan kebersihan kewanitaan atau popok.
Baca juga: Bijak Bermedia Sosial Saat Berbagi Kabar Gempa Bantul, Ini Panduannya
Peralatan siaga bencana ini meliputi sejumlah barang yang berguna dalam kondisi darurat.
Barang tersebut, di antaranya senter, alat pembuka makanan, baterai cadangan, peluit (untuk bantuan darurat), alat komunikasi cadangan, powerbank, serta radio untuk memantau informasi seputar bencana secara tepat.
Baca juga: Gempa Bantul, Orangtua Perlu Dampingi Anak untuk Cegah Trauma
Siapkan beberapa pakaian hangat, handuk, sleeping bag (kantong tidur), jaket, atau selimut untuk menghadapi cuaca yang tak menentu.
Kemas semua perlengkapan ini seringkas mungkin agar lebih mudah dibawa. Bila perlu, sediakan pula alas kaki berupa sandal atau sepatu.
Baca juga: Mengapa Kita Merasa Pusing Setelah Gempa?
Simpan sejumlah uang tunai dan dokumen penting, seperti paspor, surat kendaraan, ijazah, akta kelahiran, polis asuransi, dan rekam medis tertentu ke wadah tahan air.
Hal ini guna berjaga-jaga dokumen penting rusak atau hilang saat bencana melanda.
Baca juga: Terjadi Tsunami Saat Berlibur, Apa yang Harus Dilakukan?