Saat puasa, sebagian orang mengalami perubahan pola dan jadwal tidur karena harus bangun sahur pada dini hari. Beberapa orang memilih untuk tidak tidur hingga pagi, guna mempersiapkan aktivitas hariannya.
Kondisi tersebut tentunya menyebabkan kurang tidur. Ternyata, perubahan pola dan jadwal tidur tersebut dapat menyebabkan kulit kering karena berkaitan memengaruhi siklus regenerasi kulit.
“Tidur yang tidak cukup atau tidur yang terganggu dapat memengaruhi proses regenerasi kulit, yang mungkin menyebabkan kulit terlihat kering,” jelas Fitria.
Sepakat, Arini juga menjelaskan bahwa kurang tidur atau kurang istirahat merupakan salah satu penyebab kulit kering dan kusam.
“Istirahat atau tidur yang cukup juga penting untuk menjaga kesehatan kulit selama puasa,” katanya.
Baca juga:
Selama puasa, konsumsi makanan dan minuman terhenti setidaknya selama 13 jam. Kondisi ini, kata Fitria, berdampak pada perubahan pola asupan nutrisi yang diperlukan untuk kesehatan kulit.
Misalnya, nutrisi seperti vitamin A, vitamin E, omega 3, dan omega 6.
“Nutrisi tersebut berperan penting dalam menjaga kelembapan dan kesehatan kulit. Kekurangan nutrisi ini bisa berkontribusi pada kekeringan kulit,” tuturnya.
Agar tetap nyaman saat puasa, sebagian orang menyalakan AC atau kipas angin. Utamanya di negara-negara tropis dengan suhu udara lebih panas, termasuk Indonesia.
Padahal, Fitria menuturkan penggunaan AC atau kipas angin tersebut dapat mengurangi kelembapan udara, sehingga membuat kulit kering.
“Banyak orang meningkatkan penggunaan AC atau kipas angin, yang dapat mengurangi kelembapan udara dan berkontribusi pada kekeringan kulit,” jelasnya.
Selama puasa, sebagian orang mengurangi aktivitas fisik. Menurut Arini, perubahan aktivitas fisik tersebut dapat mempengaruhi metabolisme tubuh yang berdampak pada kondisi kulit.
Karenanya, ia menyarankan untuk tetap melakukan aktivitas fisik seperti olahraga ringan, agar memperlancar metabolisme tubuh.
“Pastikan melakukan aktivitas fisik atau olahraga ringan untuk membantu menjaga metabolisme tubuh, karena metabolisme yang lancar dapat menjaga dapat menjaga kesehatan kulit,” jelas Arini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.