Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/03/2024, 08:08 WIB
Via Furgativa Gumilar ,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Perhiasan merupakan salah satu aksesoris yang banyak digunakan orang dalam penampilannya, terutama yang berbahan emas. Namun emas banyak macamnya, sehingga kita harus pandai memlihnya.

Jika kamu ingin membeli perhiasan emas untuk hadiah ataupun untuk diri sendiri, pilihlah emas dengan kualitas yang baik, yang bisa dilihat melalui kadar emasnya.

Kadar emas adalah jumlah kandungan emas yang terdapat pada perhiasaan tertentu. Kadar emas biasa juga disebut dengan karat. Semakin tinggi kadar emas umumnya harganya pun akan semakin tinggi.

Winy Melita, Brand Manager The Palace Jeweler mengatakan di acara Gathering The Palace x Lakuemas: Ketupat Emas, bahwa kadar emas yang bagus untuk perhiasan adalah 75%.

“Untuk perhiasan, kadar emas yang bagus adalah 75% atau 18 karat,” tuturnya, Selasa (26/03/2024) di Jakarta.

Sebagian besar orang mungkin akan berpikir jika kadar emas semakin tinggi akan semakin bagus kualitasnya. Hal itu memang benar, namun menurut Winy, untuk perhiasan, kadar emas yang terlalu tinggi, justru tidak terlalu bagus.

“Kenapa 18 karat? Karena kadar tersebut sudah yang paling pas untuk perhiasan. Kalau kadarnya terlalu tinggi teksturnya akan terlalu lunak, jadi gampang tergores atau gampang rusak,” lanjutnya.

Biasanya dalam perhiasan emas, ada sekitar 25% logam lain yang digunakan untuk menambah kekuatan dan ketahanan terhadap goresan serta suhu tinggi. Logam tambahan ini juga memungkinkan perhiasan untuk menahan berbagai jenis batu permata dan menjaga keindahannya lebih lama.

Emas dengan kadar karat yang tinggi mungkin terlihat lebih bergengsi, tetapi sebenarnya lebih lunak dan rentan tergores. Perhiasan dengan kadar emas yang tinggi juga cenderung tidak kuat menahan bahan tambahan seperti berlian, dan bisa berubah bentuk jika terkena panas.

Baca juga: Kadar Emas Paling Ideal untuk Perhiasan, Bukan 24 Karat!

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Macam Love Language dan Artinya, Kamu yang Mana? 

7 Macam Love Language dan Artinya, Kamu yang Mana? 

Feel Good
6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

6 Cara Memakai Gua Sha agar Manfaatnya Maksimal

Look Good
Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Pijat Wajah dengan Gua Sha, Waspadai Risiko Ini

Look Good
Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Berapa Kali Sehari Menggunakan Gua Sha?

Look Good
Apa Itu Love Language?

Apa Itu Love Language?

Feel Good
Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Apakah Gua Sha Bisa Meniruskan Pipi?

Look Good
Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Kini Ada Pisau Lipat Swiss Army Tanpa Mata Pisau, Kenapa?

Look Good
Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Ketika Gaya Kampus Mengubah Cara Orang Berpakaian

Look Good
6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

6 Cara Mencukur Bulu Ketiak yang Benar agar Tak Iritasi 

Look Good
4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

4 Cara Membuat Masker Kopi untuk Wajah Sesuai Kondisi Kulit

Look Good
3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

3 Tips Merawat Rambut Bercabang, Rutin Gunting Ujung Rambut

Look Good
5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak Secara Alami 

Look Good
Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Apakah Kopi Dapat Menghilangkan Bulu Ketiak? 

Feel Good
6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

6 Tips Menghindari Rambut Rontok Saat Tidur

Look Good
Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

Kunyit Bisa Menghilangkan Bulu Ketiak, Simak Caranya 

Look Good
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com