Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kenapa Kita Harus Tahu Golongan Darah Sendiri

Kompas.com - 18/10/2023, 15:57 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, mengetahui golongan darah mungkin bukan prioritas utama. Namun, ternyata pentingnya mengetahui golongan darah tidak bisa diremehkan.

Penelitian yang dilakukan Wiley Interdisciplinary Reviews: Systems Biology and Medicine mengungkapkan golongan darah memiliki kaitan dengan berbagai hal, mulai dari risiko penyakit jantung dan demensia hingga infeksi saluran kemih.

Walaupun belum terbukti bahwa golongan darah tertentu secara langsung memicu suatu penyakit, dan risikonya cenderung rendah, penelitian ini menegaskan betapa pentingnya memahami golongan darah pribadi (A, B, AB, atau O) dan bagaimana hal tersebut memengaruhi kesehatan.

Baca juga: Berbagai Risiko Penyakit Berdasarkan Golongan Darah

Berikut beberapa alasan kamu harus mengetahui apa golongan darah mu.

Golongan AB, A, dan B berisiko terkena penyakit pembekuan darah

Sebuah tim peneliti asal Denmark telah melakukan studi tentang interaksi antara golongan darah dan kecenderungan genetik terhadap trombosis vena dalam (DVT), suatu kondisi di mana darah membeku di bagian bawah kaki yang dapat menyebar ke paru-paru dan berpotensi berbahaya.

Melalui pengamatan terhadap data lebih dari 66.000 individu selama lebih dari tiga dekade, mereka menemukan bahwa individu dengan golongan darah AB, A, atau B memiliki risiko DVT sebesar 40 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki golongan darah O.

Hasil analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa peran golongan darah AB dalam pembekuan darah mencapai 20 persen, sedangkan mutasi genetik berkontribusi sekitar 11 persen, kelebihan berat badan sekitar 16 persen, dan kebiasaan merokok sekitar 6 persen.

Baca juga: Diet Golongan Darah A Positif, Ini Makanan yang Bisa Dicoba

Golongan AB, B, dan A berisiko terkena penyakit jantung

Menurut penelitian BMC Medicine, mereka yang memiliki golongan darah A, B, atau AB memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dan memiliki harapan hidup yang lebih pendek daripada mereka dengan golongan darah O.

Setelah mengamati lebih dari 50.000 orang dewasa usia pertengahan hingga lanjut selama tujuh tahun, para peneliti menemukan sekitar 9 persen dari kematian akibat penyakit jantung ditemukan pada golongan darah bukan O.

Namun, dokter menegaskan faktor gaya hidup seperti berat badan, merokok, dan pola makan memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap risiko penyakit jantung.

Tipe A dan AB berisiko terkena penyakit kanker perut

Menurut para ahli, golongan darah A memiliki risiko kanker perut yang lebih tinggi. Namun, hasil studi yang dipublikasikan dalam BMC Cancer menunjukkan orang dengan golongan darah AB juga rentan terhadap risiko tersebut.

Golongan darah O memiliki kesuburan rendah

Menurut penelitian Human Reproduction, wanita dengan golongan darah O memiliki kemungkinan dua kali lipat lebih tinggi untuk memiliki kadar hormon FSH yang tinggi dalam darah. Ini dapat menunjukkan rendahnya cadangan ovarium atau suatu indikator kesuburan.

Namun, para peneliti tidak dapat mengatakan dengan pasti mengapa hal ini terjadi. Dalam konteks masalah kesuburan, faktor usia tetap menjadi risiko yang jauh lebih penting.

Golongan darah AB berisiko terkena penyakit demensia

Studi yang diterbitkan dalam Neurology mengatakan, orang dengan golongan darah AB memiliki risiko 82 persen lebih besar untuk mengalami penurunan kognitif di kemudian hari.

Namun, golongan darah bukan menjadi faktor utama yang memengaruhi risiko penurunan kognitif. Tekanan darah tinggi, diabetes, dan merokok, semuanya meningkatkan risiko demensia.

Baca juga: Golongan Darah dan Kepribadian: Ciri-ciri Golongan Darah A+

Tipe O memiliki risiko rendah terkena stroke

Menurut penelitian di Journal of Thrombosis and Haemostasis mengatakan orang dengan tibe AB memiliki risiko lebih tinggi terkena masalah kardiovaskular seperti stroke.

Para ahli biologi masih menyelidiki mengapa hal ini bisa terjadi. Salah satu penjelasan yang mungkin adalah golongan darah non-O mengandung lebih banyak faktor Von Willebrand, suatu protein yang dikaitkan dengan pembekuan darah dan stroke.

Nyamuk lebih menyukai golongan darah O

Jika kamu merasa sering gatal akibat gigitan nyamuk selama musim panas, penyebabnya mungkin terkait dengan golongan darah kamu.

Berdasarkan penelitian, nyamuk cenderung lebih tertarik pada orang dengan golongan darah O, dibandingkan dengan golongan darah A.

Baca juga: Mengenali Risiko Penyakit Jantung Berdasarkan Golongan Darah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com