KOMPAS.com - Mengatur energi dalam aktivitas sehari-hari bisa menjadi kunci sukses untuk memiliki kehidupan yang lebih bahagia.
Sarah Sarkis, seorang psikolog dan direktur psikologi kinerja dari Exos, perusahaan bina kerja yang berbasis di Pheonix, Amerika Serikat, energi yang kita miliki dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental.
Dia menggambarkan bahwa energi itu mirip seperti "gaji bulanan", yang mana kita harus menghemat penggunaannya agar kita punya cadangan uang demi kehidupan di masa mendatang.
"Energi seperti halnya uang, terbatas. Kita memiliki pengeluaran dan pemasukan. Setiap kali kita melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi kesehatan mental atau fisik, itu digambarkan sebagai pemasukan."
"Tetapi jika kita menggunakannya untuk melakukan aktivitas merugikan, hal-hal yang membuang waktu, itu sama saja dengan membuang energi," kata Sarkis, seperti dilansir CNBC.
Kata Sarkis, banyak orang merasa tidak bahagia dan merasa kewalahan setiap harinya karena keseringan buang-buang energi.
Maka dari itu, manajemen energi yang baik bisa membuat hidup merasa lebih baik dan bahagia.
Lantas bagaimana caranya mengatur energi biar tidak ada energi yang terbuang sia-sia? Berikut tips yang disarankan Sarkis.
Baca juga: Finlandia Tawarkan Kursus Kebahagiaan Gratis Selama 10 Hari, Tertarik?
Cara terbaik untuk membuat hidup terasa lebih bahagia adalah mengatur energi menggunakan pola " mengatur anggaran".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.