Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usia Bertambah? Ini 4 Gerakan Terbaik untuk Perkuat Tubuh Bagian Bawah

Kompas.com - 27/04/2023, 09:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, performa fisik dan kekuatan otot akan semakin menurun, termasuk pada tubuh bagian bawah.

Laporan The National Institute on Aging menyebut, penurunan ini biasanya lebih cepat terjadi ketika seseorang memasuki usia tua, yakni 65 tahun bagi wanita dan 70 tahun bagi pria.

Padahal, kekuatan otot tubuh bagian bawah sangat penting sebagai fondasi yang kuat dalam membantu memperbaiki postur tubuh dan mengurangi risiko cedera.

Selain itu, memiliki tubuh bagian bawah yang kuat di usia tua juga akan membuat aktivitas harian, seperti membawa tas belanjaan yang berat, berjalan, berlari, bersepeda, berenang, dan bahkan menari, menjadi lebih mudah.

Menurut Sunny Health & Fitness, membuat tubuh bagian bawah menjadi lebih kuat juga bisa meningkatkan metabolisme saat istirahat sehingga kita dapat membakar lebih banyak kalori saat beristirahat.

Baca juga: Cara Mudah Memulai Rutinitas Perawatan Diri Setelah Usia 60 Tahun

Lebih lanjut, seorang pelatih bersertifikat dan salah satu pendiri Barpath Fitness, Katie Kollath, ACE, CPT membagikan beberapa gerakan latihan terbaik untuk memperkuat tubuh bagian bawah seiring dengan bertambahnya usia.

Pentingnya gerakan dalam latihan kekuatan

Latihan ketahanan atau kekuatan adalah bentuk kebugaran yang paling produktif yang dapat difokuskan seiring bertambahnya usia.

Menurut Kollath, latihan ini akan meningkatkan massa dan kekuatan otot.

"Seiring bertambahnya usia, terjadi penurunan massa dan kekuatan otot secara alami, yang dikenal sebagai sarkopenia," kata dia.

"Latihan kekuatan berfungsi untuk membantu mengatasi kehilangan massa otot yang berkaitan dengan usia ini dengan merangsang sintesis protein otot dan meningkatkan pertumbuhan otot."

"Membangun dan mempertahankan massa otot melalui latihan kekuatan juga bisa membantu meningkatkan kinerja fisik, kemampuan fungsional, dan kualitas hidup secara keseluruhan," ujar dia.

Bentuk latihan ini juga dapat mendorong pertumbuhan tulang dan kemampuan untuk mempertahankan kepadatan tulang sehingga mampu mencegah kita dari osteoporosis, kondisi yang umum dialami para lansia.

Dan pada gilirannya, latihan ini membantu kita menghindari atau mengatasi kondisi kesehatan fisik seperti sindrom metabolik, obesitas, dan diabetes tipe 2, sekaligus kesehatan mental.

"Latihan kekuatan juga dapat meningkatkan kebugaran fungsional, yang mengacu pada kemampuan melakukan aktivitas dan tugas sehari-hari dengan mudah dan mandiri," tambah Kollath.

Untuk memperkuat tubuh bagian bawah, berikut adalah gerakan-gerakan dari latihan kekuatan yang bisa dilakukan setiap hari, termasuk untuk manusia lanjut usia (manula).

Baca juga: 4 Latihan untuk Bangun Kekuatan Inti Setelah Usia 60 Tahun

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com