Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2023, 11:33 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hidup dengan satu ginjal mungkin menjadi kekhawatiran bagi sebagian orang karena kondisi itu sering dikaitkan dengan berkurangnya kualitas hidup. 

Beberapa alasan yang membuat seseorang hanya punya satu ginjal dapat berupa kegagalan ginjal sehingga salah satunya harus diangkat, infeksi kronis, donor hingga faktor lainnya seperti cedera atau kondisi bawaan lahir.

Lantas, apa jadinya jika seseorang hidup dengan satu ginjal? Bagaimana pengaruhnya pada kualitas hidup orang tersebut?

Baca juga: Cara Kerja Ginjal dan Cara Menjaga Kesehatannya

Hidup dengan satu ginjal

Secara umum, manusia memiliki dua ginjal yang bentuknya seperti kacang merah.

Organ yang satu ini berfungsi menyaring atau membersihkan zat-zat toksik hingga sisa metabolisme di dalam tubuh.

Kehilangan satu ginjal tidak akan membuat kerja ginjal yang satunya menjadi menurun selama orang tersebut dalam keadaan sehat.

Setidaknya hal itu dikatakan oleh konsultan ginjal dan hipertensi dari RS Eka Hospital, BSD, dr. Tunggul Diapari Situmorang, Sp.PD-KGH.

"Tidak perlu khawatir jika hidup dengan satu ginjal, dengan mempertahankan gaya hidup sehat, menjaga pola makan bergizi, berolahraga secara teratur."

"Lalu melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter, hidup dengan satu ginjal tidak akan menjadi masalah," jelas dokter Tunggul dalam keterangannya kepada Kompas.com, baru-baru ini.

Menurut data asuransi jiwa di Amerika Serikat yang membandingkan harapan hidup orang dengan satu atau dua ginjal tidak menunjukkan banyak perbedaan.

Seperti pada observasi 62 orang prajurit di AS yang hidup dengan satu ginjal akibat korban perang, dibandingkan dengan 620 orang prajurit lainnya dengan dua ginjal.

Keduanya pun mampu bertahan hidup sampai 45 tahun ke depan dan menunjukkan hal yang sama yaitu tidak ada perbedaan yang bermakna.

Fakta lain juga terlihat pada observasi pendonor ginjal dibandingkan dengan populasi dengan dua ginjal yang di observasi selama 20 tahun.

Menurut riset itu, tidak menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara keduanya.

Baca juga: Detoks Ginjal dengan Diet 2 Hari, Mau Coba? 

Efek hidup dengan satu ginjal

Ilustrasi ginjalShutterstock/SewCream Ilustrasi ginjal

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com