Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Hari Diabetes Sedunia, Ahli Gizi Ungkap Cara Cegah Diabetes

Kompas.com - 14/11/2023, 08:12 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula atau glukosa dalam darah.

Hal ini bisa menyebabkan orang-orang mengalami berbagai komplikasi masalah kesehatan seperti stroke, serangan jantung, hingga gagal ginjal.

Berdasarkan data dari International Diabetes Federation (IDF), jumlah masyarakat Indonesia dengan diabetes pada tahun 2021 adalah 19,47 juta orang.

Jumlah ini diperkirakan akan meningkat menjadi 28,57 juta orang pada tahun 2045.

Menurut ahli gizi, Rachel Olsen, diabetes umumnya disebabkan oleh berbagai faktor termasuk faktor genetik maupun gaya hidup.

"Diabetes terjadi ketika kadar gula dalam darah (glukosa darah) terlalu tinggi," terangnya.

"Kondisi ini bisa membuat seseorang berisiko untuk mengalami berbagai masalah kesehatan lainnya, sehingga gaya hidup yang lebih sehat, termasuk menerapkan pola makan sehat sangat penting agar bisa mengurangi risiko diabetes," ungkap Rachel.

Baca juga: Makanan yang Buruk dan Baik bagi Penderita Diabetes

Cara mencegah risiko diabetes

Menyambut Hari Diabetes Sedunia atau World Diabetes Day yang diperingati setiap tanggal 14 November, Tokopedia bersama ahli gizi pun mengedukasi masyarakat untuk mencegah risiko diabetes dengan cara-cara berikut ini.

1. Perbanyak konsumsi buah dan sayur

Rachel mengatakan, buah dan sayur merupakan sumber serat yang baik, sehingga dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah.

"Pilihlah buah dan sayur yang rendah gula, mengandung antioksidan dan mineral seperti alpukat, pepaya, apel, serta pisang yang agak kehijauan (tidak lembek) dan sayuran hijau," sarannya.

2. Batasi konsumsi karbohidrat, pilih protein yang rendah lemak

Karbohidrat merupakan sumber energi utama, namun untuk mencegah risiko diabetes harus membatasi konsumsinya.

"Pilihlah makanan dengan karbohidrat kompleks yang memiliki indeks glikemik rendah sehingga dicerna tubuh secara perlahan dan tidak menyebabkan kadar gula darah naik secara drastis, seperti nasi merah, quinoa atau oatmeal, ubi dan singkong," tambah Rachel.

Quinoa, misalnya, adalah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, bisa menjadi salah satu makanan pilihan mencegah risiko diabetes.

Selain membatasi konsumsi karbohidrat, pilihlah makanan dengan kandungan protein yang rendah lemak, seperti dada ayam, ikan dan kacang-kacangan.

Baca juga: 5 Prinsip Diet Pasien Diabetes, Olahraga hingga Asupan Tanpa Gula

3. Atur jadwal makan dan camilan secara teratur

Aturlah jadwal makan dan camilan secara teratur dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com